Pedagang Barang Antik Kembali Tagih Utang ke Ahmad Dhani

Rabu, 13 Juni 2018 – 13:56 WIB
Ahmad Dhani ditemani kedua anaknya, Al dan Dul saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Foto: Isaak Ramadhan/Jawapos

jpnn.com, JAKARTA - Musikus Ahmad Dhani rupanya belum melunasi utangnya di pasar barang antik Cikapundung.

Hal itu terungkap dari unggahan akun Instagram pasarcikapundungbaranglawas.

BACA JUGA: Sidang Ujaran Kebencian Ditunda, Ahmad Dhani Bilang Gini

Pada video singkat yang diunggah, para pedagang ramai-ramai membuat sindiran agar Ahmad Dhani segera membayar utangnya.

BACA JUGA: Ahmad Dhani Kecewa Dengar Keterangan Saksi

Seolah sedang merayakan ulang tahun Ahmad Dhani, para pedagang menyanyikan lagu selamat ulang tahun yang diubah liriknya.

Bahkan mereka menyiapkan kue bertuliskan Ahmad Dhani Happy Birthday dan memberi lilin berangka 2.

Angka tersebut sebagai pertanda sudah dua tahun suami Mulan Jameela itu menunggak.

"Juni 2018, beberapa pedagang pasar barang lawas Cikapundung merayakan HUT Ahmad Dhani yang ke-2," begitu bunyi tulisan yang ada di video.

Akun tersebut juga mengungkap kebiasaan pentolan Dewa 19 itu yang mengambil dulu barang antik yang disukai dan dibayar empat bulan kemudian.

"Transaksi seperti ini sudah beberapa kali dilakukan oleh Mas Ahmad Dhani dengan para pedagang di Cikapundung, dan selalu beres. Namun entah mengapa transaksi yang terakhir (April 2016) ini agak terbata-bata penyelesaiannya," tulis akun tersebut sebagai keterangan video yang diunggah pada Selasa (12/6).

"Mungkin hal ini disebabkan oleh kesibukan Mas Ahmad Dhani berjuang untuk Tanah Air Indonesia. Semoga Mas Ahmad Dhani sukses dalam perjuangannya mewujudkan Republik Indonesia yang semakin baik. Pasar Barang Lawas Cikapundung terletak di Lt. 3 Gedung Cikapundung Electronic Center," sambungnya. (mg7/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulan Jameela Berhijab, Ahmad Dhani: Makin Cantik


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler