Pedagang Sambat Harga Minyak Goreng Mahal Banget, Ternyata Ini Penyebabnya

Jumat, 19 November 2021 – 13:25 WIB
Salah satu pdagang sembako di Pasar Bata Putih, Kebayoran Lama Jakarta Selatan, Fajriyah. Foto: Wenti Ayu Apsari/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Harga minyak goreng di DKI Jakarta hari ini, Jumat (19/11/2021) masih terus mengalami kenaikan.

Berdasarkan pantauan JPNN di Pasar Bata Putih, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Harga minyak goreng curah tembus Rp 20 ribu per liter sementara minyak goreng kemasan Rp 18 ribu per liter.

BACA JUGA: Stok Menipis, Harga Minyak Goreng di Kota Probolinggo Meroket

Salah satu pedagang sembako, Fajriyah, mengeluhkan kenaikan harga minyak goreng yang tidak kunjung stabil.

Dia mengatakan bahwa harga minyak goreng curah naik sejak sekitar dua bulan lalu, dari Rp 15 ribu per liter hingga sekarang menjadi Rp 20 ribu per liter.

BACA JUGA: Update Harga Sembako di Wilayah DKI Hari Ini, Minyak Goreng Turun Tipis!

Sedangkan untuk minyak goreng kemasan, sebelumnya harganya Rp 28 ribu sampai Rp 30 ribu per dua liter, tetapi saat ini naik menjadi Rp 32 ribu sampai Rp 35 ribu per dua liter.

"Naiknya bertahap dan sekarang harganya ya sebegitu," katanya.

BACA JUGA: Susul-menyusul, Tak Hanya Harga Minyak Goreng, Kini Cabai Beringsut Naik

Menurut Fajriyah kenaikan harga maupun kemasan dipicu karena stok minyak goreng curah yang semakin menipis.

"Biasanya dikirim delapan persen sekarang cuma lima persen dari distributornya juga sudah mahal. Kami mau jual susah sedangkan minyak stoknya makin menipis disini. Jual seadanya sajalah, kalau pembeli mau ya syukur, enggak yaudah," ungkap Fajriyah.

Bahkan sejak harga minyak goreng naik, pendapatan Fajriyah jadi menurun. Dia berharap agar harga minyak goreng bisa stabil sehingga penjualannya kembali normal. (mcr28/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur : Elvi Robia
Reporter : Wenti Ayu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler