Pedrosa Belum Tentu Bertahan

Rabu, 28 Juli 2010 – 09:19 WIB
POSE - Dani Pedrosa berpose di acara 'Meet and Greet' serta jumpa pers kunjungannya, di Hotel Mulia, Jakarta, Selasa (27/7). Foto: Hendra Eka/Jawa Pos.
JAKARTA - Repsol Honda diprediksi bakal kian tangguh dalam musim balap MotoGP musim depanMasuknya pembalap utama Ducati, Casey Stoner akan membuat line-up pembalap tim pabrikan asal Jepang itu makin solid.

Stoner akan berkolaborasi dengan Dani Perdrosa dan Andrea Dovizioso

BACA JUGA: Maradona Tingggalkan Tango

Tapi, bisa juga angan-angan itu tak terwujud
Sebab, Pedrosa yang saat ini berstatus sebagai pembalap utama di tim itu belum menentukan sikapnya.

"Saya belum tentu bertahan di Honda musim depan

BACA JUGA: Fabregas Capai Deal Personal

Setelah musim ini selesai baru akan saya pertimbangkan," ungkap pembalap asal Spanyol itu saat acara Meet and Greet dengan dirinya yang digagas oleh PT Astra Honda Motor di Hotel Mulia, Jakarta, kemarin (27/7).

Dia menambahkan, jika dirinya tetap bertahan, akan menjadi persaingan sengit antara dirinya dengan Stoner untuk memperebutkan status sebagai pembalap utama
Sebab, menurutnya, pembalap asal Australia yang menjuarai MotoGP 2007 itu adalah sosok yang tangguh

BACA JUGA: Bianconeri Sibuk Cari Defender

Sama seperti dirinya.

Gemma Roders, marketing manager Honda Racing Corporation (HRC) yang juga hadir dalam acara menyatakan, HRC ingin membangun tim tangguhKedatangan Stoner tahun depan adalah tambahan kekuatan bagi tim Honda.

Mereka tak punya rencana melepas dua pembalap yang ada sekarang, baik Pedrosa maupu Dovizioso"Kami berharap Pedrosa tetap bertahan musim depanMeningkatnya kualitas pembalap, akan membuat level tim semakin naikItu terjadi di Fiat YamahaMereka punya pembalap yang sama-sama tangguh (Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, Red.)," urainya.

Sementara itu, mengenai persaingan musim ini, Pedrosa menyatakan dirinya masih yakin akan mengukir sejarahDengan sembilan seri tersisa, pembalap 24 tahun itu berjanji akan berusaha keras mengurangi gap poin dengan pimpinan klasemen sementara, Jorge Lorenzo.

Pedrosa saat ini mengoleksi 138 poin, sedangkan Lorenzo memimpin dengan nilai 210Pembalap yang finis di urutan ketiga musim lalu itu sebenarnya punya kans emas menipiskan selisih poin dengan Lorenzo pada MotoGP Amerika Serikat di Laguna Seca.

Sayang, rider kelahiran Sabadell, Spanyol, 29 September 1985 itu terjatuh di lap kesebelas, dan tak bisa meneruskan lomba"Saya berusaha terlalu keras di balapan terakhirAkhirnya malah terjatuh," sesalnya"Akan sangat sulit melewati LorenzoMusim ini dia tampil dalam bentuk terbaiknyaTapi, saya dan tim akan terus berusaha," lanjutnya.

Dia juga memandang, Rossi yang baru saja pulih dari cedera patut diwaspadaiKarena, sekali tampil bagus, pembalap Italia berjuluk The Doctor itu akan terus konsisten.

Dia punya waktu tiga pekan sebelum memacu motornya di MotoGP Republik CekoPenggemar Michael Doohan itu mengatakan akan lebih banyak menghabiskan waktunya untuk bersantai sambil tetap melakukan latihan fisik.

Lalu, saat ditanya tentang kekasihnya, Pedrosa tampak malu-maluDia menjawab sudah punya pujaan hatiTapi, dia keberatan menyebut namanyaPadahal, banyak pembalap yang gemar memamerkan pacarnyaSebaliknya, Pedrosa memilih tidak mengekspos urusan asmaranya"Saya jarang sekali mengajak pacar saya turSaya sudah cukup lama bersamanya," terangnya(nar/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Julio Baptista jadi Rebutan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler