JEREZ - Dani Pedrosa benar-benar tak menyia-nyiakan dukungan publik tuan rumah di MotoGP seri ketiga di Sirkuit Jerez, Spanyol, Minggu(5/5) WIB. Sebagai pembalap tuan rumah, Pedrosa yang tergabung di tim Repsol Honda tampil dominan di Jerez. Hasilnya, Pedrosa sukses menjadi kampiun setelah melahap 27 lap dengan catatan waktu 45 menit 17,632 detik.
Pedrosa berhasil menggungguli rekan setimnya Marc Marquez serta pembalap Yamaha Jorge Lorenzo yang masing-masing finish di urutan kedua dan ketiga. Marquez yang merupakan pembalap termuda sepanjang sejarah yang pernah memenangi MotoGP, nangkring di posisi kedua setelah membukukan waktu 02.487 detik lebih lama dibanding Pedrosa. Sementara, Lorenzo yang ada di urutan ketiga mencatatkan waktu 05, 089 detik lebih lama.
Sukses kali ini bermakna ganda bagi Pedrosa. Selain 'pecah telur' lantaran kemenangan pertama Pedrosa musim ini, gelar itu juga membuatnya kian menempel ketat Marquez di klasemen sementara MotoGP.
Kini Pedrosa mengumpulkan nilai 58 poin. Dia hanya terpaut tiga angka dari Marquez yang duduk di posisi pertama klasemen sementara dengan 61 angka. Sementara bagi Lorenzo, kegagalannya melaju ke podium juara membuat ambisinya mencapai puncak klasemen sementara tertunda.
Lorenzo yang merupakan mantan juara dunia kini duduk di posisi ketiga dengan 57 angka alias cuma terpaut satu poin dari koleksi Pedrosa. Kemenangan yang dibukukan Pedrosa sedikit “terbantu” ulah Marquez yang menyenggol Lorenzo.
Sejak start, ketiga itu tersebut memang terus bersaing ketat. Lorenzo yang menempati pole position sempat menempel ketat Pedrosa. Namun, di lap akhir, Pedrosa seakan tak tertandingi.
Sebuah kejadian cukup menegangkan terjadi antara Marquez dan Lorenzo di akhir lap. Marquez menyenggol motor Lorenzo hingga oleng. Sempat hampir terjatuh, Lorenzo akhirnya bisa menyelesaikan balapan. (jos/jpnn)
Pedrosa berhasil menggungguli rekan setimnya Marc Marquez serta pembalap Yamaha Jorge Lorenzo yang masing-masing finish di urutan kedua dan ketiga. Marquez yang merupakan pembalap termuda sepanjang sejarah yang pernah memenangi MotoGP, nangkring di posisi kedua setelah membukukan waktu 02.487 detik lebih lama dibanding Pedrosa. Sementara, Lorenzo yang ada di urutan ketiga mencatatkan waktu 05, 089 detik lebih lama.
Sukses kali ini bermakna ganda bagi Pedrosa. Selain 'pecah telur' lantaran kemenangan pertama Pedrosa musim ini, gelar itu juga membuatnya kian menempel ketat Marquez di klasemen sementara MotoGP.
Kini Pedrosa mengumpulkan nilai 58 poin. Dia hanya terpaut tiga angka dari Marquez yang duduk di posisi pertama klasemen sementara dengan 61 angka. Sementara bagi Lorenzo, kegagalannya melaju ke podium juara membuat ambisinya mencapai puncak klasemen sementara tertunda.
Lorenzo yang merupakan mantan juara dunia kini duduk di posisi ketiga dengan 57 angka alias cuma terpaut satu poin dari koleksi Pedrosa. Kemenangan yang dibukukan Pedrosa sedikit “terbantu” ulah Marquez yang menyenggol Lorenzo.
Sejak start, ketiga itu tersebut memang terus bersaing ketat. Lorenzo yang menempati pole position sempat menempel ketat Pedrosa. Namun, di lap akhir, Pedrosa seakan tak tertandingi.
Sebuah kejadian cukup menegangkan terjadi antara Marquez dan Lorenzo di akhir lap. Marquez menyenggol motor Lorenzo hingga oleng. Sempat hampir terjatuh, Lorenzo akhirnya bisa menyelesaikan balapan. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Johan Cruyff: Siklus Sukses Barca Belum Berakhir
Redaktur : Tim Redaksi