jpnn.com, PEKANBARU - Kasoem Hearing Center bersama Rumah Sakit Awal Bros mengadakan seminar bertema Peduli Kesehatan Pendengaran.
Seminar ini diisi oleh dokter spesialis telinga, hidung, tenggorokan (THT) serta dokter spesialis anak.
BACA JUGA: Kasoem CTEC Indonesia Rayakan Hari Jadi yang ke-8 Tahun
Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Kementerian Kesehatan pada 2013 mengungkapkan penduduk Indonesia mengalami masalah pada pendengaran.
Semua wilayah di Indonesia turut menyumbang kasus gangguan pendengaran ini. Tak terkecuali, Pekanbaru, ibu kota provinsi Riau.
BACA JUGA: Mudahkan Akses Modal UMKM, Ganjar Luncurkan KUR Supermikro
"Gangguan pendengaran ini merupakan masalah serius. Karena, dapat memengaruhi kehidupan di masa depan. Entah anak-anak, orang dewasa, bahkan orang tua lanjut usia," ujar Direktur Rumah Sakit Awal Bros A yani dr. Fani Farhansyah, Mars dalam seminar di Hotel Prime Park, Pekanbaru, Sabtu, (25/2).
Untuk mengatasi gangguan pendengaran, menurut dr Fani masyarakat di Pekanbaru perlu mendapat edukasi. Misalnya, bagaimana merawat telinga dengan benar.
BACA JUGA: BUMN Konsultan Karya Berkolaborasi Beri 1.500 Vaksin Booster Gratis
Mereka juga semestinya mendapat pengetahuan mengenai langkah-langkah yang perlu dilakukan saat ada tanda-tanda gangguan pendengaran.
Langkah paling awal untuk mendeteksi gangguan pendengaran adalah dengan pemeriksaan.
Screening awal pendengaran dapat dilakukan orang tua saat bayi lahir di rumah sakit.
Salah satu yang menyediakan layanan tersebut adalah Rumah Sakit Awal Bros di Sudirman dan Ahmad Yani.
"Screening pendengaran bayi baru lahir adalah cara paling mudah deteksi dini gangguan pendengaran bayi. Diagnosis hasil pemeriksaan bisa menjadi rujukan untuk pemeriksaan pendengaran lanjutan," tuturnya.
Oleh karena itu, Kasoem Hearing Center hadir di Pekanbaru.
Masyarakat bisa melakukan pemeriksaan pendengaran, berkonsultasi mengenai kebutuhan alat bantu dengar, alat bantu dengar berlabuh tulang (BAHA), penggunaan cochlear implant hingga layanan Auditory Verbal therapy.
"Kasoem Hearing Center merupakan satu-satunya hearing center di Indonesia yang mendapatkan sertifikasi ISO 9001 2015.
Dengan tagline 'One Stop Solution for All Hearing Problem' Kasoem Hearing Center memberikan solusi bagi orang gangguan dengar," kata Seno Isa Head marketing communication Kasoem Group
Dengan kehadiran Kasoem Hearing Center serta kerja sama dengan Rumah Sakit Awal Bros di Jalan Jenderal Sudirman, Tengkerang Selatan. Masyarakat bisa melakukan konsultasi gratis secara detail dengan layanan profesional.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy Artada