jpnn.com, JAKARTA - PT Pegadaian (Persero) menyatakan investasi emas semakin diminati seiring dengan harga komoditas tersebut yang terus meningkat setiap harinya.
Hal ini seperti terlihat di Kantor Cabang Pegadaian Cokronegaran, Solo.
BACA JUGA: Gandeng BP2MI, Pegadaian Berdayakan Pekerja Migran Indonesia
Total rekening tabungan emas di kantor cabang tersebut mencapai 9.409 rekening 17.357,32 gram.
Secara bulanan ada kenaikan 0,95 persen, sedangkan year to date naik 15,76 persen, dan year on year naik 156,4 persen dibandingkan Juli 2019.
BACA JUGA: HUT RI ke-75, Pegadaian Beri Kado Pasar Digital Untuk UMKM
"Kalau di Pegadaian di antaranya ada Galeri 24 atau tabungan emas. Ini bisa untuk investasi," ujar Kepala Kantor Cabang Pegadaian Cokronegaran Tri Bambang Sulistyo di Solo.
Di sisi lain, untuk harga emas batangan melalui Galeri 24 saat ini sudah tembus di atas harga Rp1 juta per gram.
BACA JUGA: Nasabah Tabungan Emas Pegadaian Melonjak, Didominasi Generasi Milenial
Bahkan, dikatakannya, dalam satu tahunnya keuntungan per gram bisa mencapai 15 persen.
"Itu rata-rata kenaikannya bisa mencapai 15 persen. Meski demikian, banyak komponen yang mempengaruhi pergerakan harga emas, di antaranya tingkat permintaan, nilai mata uang, faktor regulasi, dan faktor politik," katanya.
Untuk transaksi di sektor gadai, sejauh ini terus memperlihatkan kenaikan. Pihaknya mencatat hingga minggu terakhir Juli 2020 transaksi gadai di Cabang Pegadaian Cokronegaran mencapai Rp167.427.500.000.
"Artinya kalau melihat data ini secara bulanan ada kenaikan sebesar 18,06 persen. Dari data kami untuk transaksi gadai di bulan Juni mencapai angka Rp142 miliar. Angka ini juga meningkat dibandingkan Mei yaitu Rp119,6 miliar," katanya.
Dia mengatakan dari total transaksi di Pegadaian saat ini 80 persennya merupakan gadai emas.(ANT/JPNN)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Yessy