Pejabat Dituding Rusak Wibawa Akademik

Kamis, 28 Mei 2015 – 20:49 WIB
umk acid

jpnn.com - JAKARTA - Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia (UI), Chusnul Mariyah mengatakan, pejabat pemerintahan merupakan figur yang paling merusak kewibawaan akademik.

Pasalnya, di tengah kesibukan yang sangat padat, mereka masih bisa menyelesaikan S2 atau S3. “Entah bagaimana caranya, tiba-tiba sudah jadi doktor," kata Chusnul Mariyah, di pressroom DPR, Senayan Jakarta, Kamis (28/5).

BACA JUGA: Ingat! Pesan Mendikbud Anak Jangan Diantar Tukang Ojek, Sebab...

Menurut Chusnul, pejabat pemerintah biasanya membentuk satu tim untuk menyiapkan disertasinya. "Kalau yang dari kalangan wakil rakyat biasanya yang susun disertasi sekretaris pribadinya dan diperkuat oleh tenaga ahli," ungkap Chusnul.

Chusnul menambahkan, model mahasiswa pascasarjana seperti itu tidak akan bisa menyelesaikan program studinya di UI. Terutama ketika Chusnul menjadi dosen pembimbing.

BACA JUGA: Pengumuman! Unas 2016 Digelar Februari

"Pengalaman saya di UI, jarang pejabat pemerintahan atau anggota DPR yang mau saya bimbing untuk membuat disertasinya. Mereka pasti mengelak karena saya sudah dicap sebagai dosen pembimbing yang tidak kooperatif," pungkas Chusnul. (fas/jpnn)

 

BACA JUGA: Tak Puas Dapat Perak di Palu, Pelajar Ini Kini Berebut Kesempatan Raih Emas di Korsel

 

 

 

 

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Desak Menteri Buka-bukaan soal Daftar Perguruan Tinggi Abal-abal


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler