jpnn.com - BONE BOLANGO – Sebanyak 366 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di lingkup Pemerintah Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo, menjalani orientasi.
Kegiatan orientasi diikuti 366 orang PPPK yang terdiri dari 247 orang tenaga guru, 92 tenaga kesehatan, dan 27 tenaga teknis.
BACA JUGA: Belanja Pegawai Lebih 30%, Pemda Berani Buka Pendaftaran PPPK 2024
Bupati Bone Bolango Merlan Uloli menegaskan kepada seluruh PPPK untuk menunjukkan komitmen dan kinerja terbaik, disiplin, tanggung jawab, dan jujur terhadap dalam bertugas,
"Mendapatkan SK PPPK itu adalah harapan semua honorer," ucap Merlan Uloli di Gorontalo, Rabu (4/9).
BACA JUGA: Pendaftaran PPPK 2024: Seluruh Honorer K2 Dikumpulkan, Alhamdulillah
Bagi PPPK guru, kata Bupati, jadilah guru yang baik, guru bertanggung jawab terhadap tugasnya, yaitu mencerdaskan anak bangsa.
"Jalankan tugas sebagai guru ini dengan baik. Tunjukkan bahwa Anda adalah pegawai yang benar-benar dapat bermanfaat kepada anak didik," pinta Merlan.
BACA JUGA: Bakal Ada Regulasi Mekanisme Honorer jadi PPPK Paruh Waktu?
Begitu juga dengan PPPK tenaga kesehatan, diharapkan untuk memberikan pelayanan kesehatan yang terbaik bagi masyarakat yang sedang sakit.
Dia menginginkan semua PPPK menjadi pegawai yang bermartabat dalam melayani dan memperlakukan orang lain, apalagi bagi masyarakat yang sedang sakit.
Dia berpesan, agar 366 PPPK yang mengikuti orientasi bisa mengimplementasikan materi yang didapat dan mampu menjalankan tugas untuk melayani masyarakat.
“Kuasai aturan, kuasai undang-undang, dan jadilah aparatur yang profesional dan berdedikasi di bidang masing-masing.”
"Tenaga kesehatan profesional di bidang kesehatan, guru profesional di bidang pendidikan, begitu juga yang teknis. Selamat bekerja dan jadilah PPPK yang berintegritas, disiplin, tanggung jawab dan dapat membawa manfaat bagi daerah ini," kata bupati.
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Zulfahmid Lalijo menjelaskan tujuan orientasi PPPK tersebut adalah untuk mengembangkan kompetensi PPPK yang dilakukan secara terintegrasi untuk membangun integritas moral, kejujuran, semangat dan motivasi nasionalisme dan kebangsaan.
Selain itu, untuk membangun karakter kepribadian yang unggul dan bertanggung jawab, memperkuat profesionalisme, serta kompetensi bidang. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu