jpnn.com, GARUT - Operasi pencarian Abdul Fatah (18), siswa SMK di Garut yang dilaporkan hilang pada Minggu (26/6) saat berkemah di Pantai Cijeruk, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat dihentikan.
Selama sepekan pencarian tidak ada tanda-tanda keberadaan korban.
BACA JUGA: Terungkap Sosok Wanita yang Berselingkuh dengan Brigadir IA di Indekos, Oalahh
"Sementara dihentikan dulu (pencarian)," kata Kapolsek Cibalong AKP Saep Balya saat dihubungi melalui telepon seluler, Senin.
Dia menuturkan pencarian oleh tim gabungan sudah dilakukan sejak korban dilaporkan hilang.
BACA JUGA: Ari & Bayu Diduga Disiksa Oknum Polisi, Rahang Pecah, Leher Patah, Rambut Dibakar, Tewas
Selama sepekan pencarian, kata dia, tidak membuahkan hasil atau tanda-tanda yang menunjukkan keberadaan korban hingga akhirnya diputuskan bersama operasi pencarian dihentikan.
Petugas gabungan sudah melakukan pencarian ke kawasan hutan maupun perairan di Pantai Cijeruk, bahkan sempat dilaporkan ada bau busuk, namun, saat dicek korban belum juga ditemukan.
"Dicari di sekitaran hutan tidak ada, dan tidak ada bau busuk, di sekitaran pantai juga tidak ada yang menemukan," katanya.
Dia menyampaikan korban sebelumnya berkemah dengan teman sekolahnya, beruntung temannya ditemukan dalam keadaan selamat dengan kondisi bingung.
Polisi, kata dia, sudah memeriksa korban selamat, namun jawabannya tidak tahu di mana keberadaan korban yang hilang.
Kapolsek menyampaikan meski operasi gabungan untuk mencari korban dihentikan, namun, pemantauan di lokasi korban hilang tetap dilakukan, jika ada tanda-tanda maka petugas akan kembali melakukan pencarian. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti