jpnn.com, TAMBUN - Polisi masih menyelidiki kasus pembegalan anggota TNI yang dilakukan delapan orang tidak dikenal di Jalan Baru Grand Wisata, Tambun Selatan, Rabu dini hari.
Kapolsek Tambun Komisaris Rahmat Sujatmiko menjelaskan, tim masih berada di lapangan sejak kemarin untuk mengusut para pelaku.
BACA JUGA: Lokasi Begal Serka Agus Rupanya Pernah Terjadi Perampokan
“Masih didalami. Tim masih di lapangan, gabungan Subdenpom, Tim Kobra, Polsek Tambun, Kasat Reskrim,” ujar Rahmat saat dihubungi PojokBekasi, Kamis (25/10).
Untuk saat ini polisi masih belum ingin berspekulasi terkait identitas pelaku. Pihaknya masih menelusuri tempat kejadian dan belum ada barang bukti baru ditemukan.
BACA JUGA: Tempat Pembegalan Anggota TNI di Tambun Terkenal Rawan
Serka Agus Riyanto menjadi korban pembegalan ponsel yang dilakukan delapan orang tak dikenal dengan menggunakan empat sepeda motor.
Isu di masyarakat, mereka adalah geng motor, namun Rahmat menampik hal itu.
BACA JUGA: Anggota TNI Dibegal 8 Orang
Ponsel babinsa Desa Lambang Sari itu dibegal para pelaku, ia mendapat 2 luka, luka bacok dan luka tusukan.(see/pojokbekasi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pengendara Tewas Bersimbah Darah Dibegal di Sarolangun
Redaktur & Reporter : Yessy