jpnn.com, JAKARTA - Mabes Polri telah melakukan langkah sterilisasi di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung menyusul aksi pelaku bom bunuh diri pada Rabu (7/12) pagi.
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan menyebut bom bunuh diri itu terjadi pada pukul 08.20 WIB.
BACA JUGA: 3 Polisi Terluka Akibat Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar
"Saat ini telah dilakukan langkah-langkah oleh jihandak (penjinak bahan peledak), Satbrimob Polda Jabar, dan Densus 88," kata Ramadhan di Mabes Polri, Rabu.
Jenderal bintang satu itu mengatakan polisi juga telah mengumpulkan saksi guna dimintai keterangan untuk penyelidikan.
BACA JUGA: Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar, Ridwan Kamil: Tetap Tenang
"Situasi saat ini terkendali dan masyarakat tetap tenang," kata Ramadhan.
Sebelumnya, Tim Densus 88 Polri telah berada di lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
BACA JUGA: Bom Bunuh Diri di Polsek Astanaanyar Bandung, Begini Penjelasan Polri
"Penyidik Densus 88 sudah di lokasi Polsek Astanaanyar Bandung, untuk lakukan investigasi pengumpulan keterangan dan olah TKP," ujar Kabagbanops Densus 88 Mabes Polri Kombes Aswin Siregar.
Dia mengatakan Densus 88 membutuhkan waktu untuk memastikan serpihan-serpihan material yang ditemukan di lokasi ledakan yang menewaskan pelaku.
"Mohon waktu dan tetap tenang. Sekali lagi, Densus 88 sedang bekerja cepat mendalami peristiwa ini," tutur Aswin Siregar. (cr3/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Heboh Pulau Widi Dijual di Situs Sothebys, TNI AD Kerahkan Pasukan
Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Fransiskus Adryanto Pratama