Pelaku Pembunuhan Imam Musala Belum Tertangkap

Kamis, 23 Mei 2024 – 10:05 WIB
Imam musala berinisial MS (71), korban penikaman hingga tewas di Pesing Garden, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dibawa warga untuk proses autopsi, Kamis (16/5/2024). ANTARA/Risky Syukur

jpnn.com, JAKARTA - Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Sutrisno mengatakan tim gabungan masih memburu pelaku penikaman terhadap imam musala berinisial MS (71) di Kedoya Utara, Jakarta Barat.

Pembunuhan terjadi pada Kamis (16/5) dini hari.

BACA JUGA: Polsek, Polres, Polda Metro Jaya Buru Pelaku Penikaman Imam Musala di Kebon Jeruk

"Anggota sudah di lapangan. Tim gabungan Polda, Polres, Polda sudah memburunya, sampai ke kampung-kampung di Serang, semua dicari, tetapi, belum ditemukan," kata Sutrisno saat dihubungi, Rabu.

Dia memastikan akan menginformasikan jika pelaku sudah ditemukan.

BACA JUGA: Lagi Wudu, Imam Musala di Kedoya Jakbar Ditusuk, Korban Tewas, Pelaku Kabur

"Kalau ada, pasti akan dikabari. Tim sudah cek CCTV Bali Tower, CCTV Kominfo, TransJakarta di lokasi, masih dicari," ucap Sutrisno.

Hingga kini kepolisian telah memeriksa saksi terkait kasus penikaman yang menyebabkan korban AS tewas di rumah sakit tersebut.

BACA JUGA: 8 Tahun Buron, Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap di Daerah Ini

"Sekarang saksi sudah sepuluh lebih kami periksa," kata Sutrisno.

Adapun hingga kini identitas pelaku belum terkuak oleh kepolisian.

"Belumlah, kalau sudah dapat pasti sudah ketangkap. Pokoknya nanti akan dikabari, kalau sudah kami tangkap," kata Sutrisno.

Sebelumnya, seorang saksi di lokasi, Supriyadi menyebut bahwa penikaman terjadi tempat wudu Musala Uswatun Hasanah.

"Pas waktu azan subuh, kami langsung naik ke atas tuh (lantai atas musala). Saya lagi salat sunah dua rakaat, tak lama pak ustaz teriak dua kali "maling, maling". Enggak lama jemaah pada turun (menuju tempat wudu) lihat korban udah berdarah," kata Supriyadi, Kamis (16/5).

Supriyadi mengatakan bahwa korban ditusuk pada punggung bagian kanan.

"Katanya ditusuk di belakang, tetapi, kejadian persisnya saya tak lihat karena di tempat wudu, gelap. Kami, kan, salat di atas. Jadi tak ada yang tahu. Tahunya pas korban sudah berdarah," katanya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bobby Nasution Bergabung dengan Gerindra, Simak Pernyataan Jokowi


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler