Pelaku Pencurian Tewas Mengapung di Kali Kobra Bekasi

Selasa, 24 September 2019 – 23:48 WIB
Ilustrasi mayat. Foto: Rakyat Kalbar/JPNN

jpnn.com, BEKASI - MM (17), pelaku pencurian monitor alat berat di Kampung Kobra, Desa Setiadarma, Tambun, Bekasi, Jawa Barat, ditemukan tewas mengapung di Kali Kobra, Senin (23/9). Pelaku melarikan diri saat aksinya dipergoki warga, Minggu (22/9) dini hari.

Dia beraksi bersama lima orang rekannya. Dua orang menunggu di mobil, sementara MM bersama AD (21) dan R (21) turun untuk mengambil barang curian.

BACA JUGA: Tepergok Saat Beraksi, Pencuri Kelapa Sawit Tewas Diterjang Peluru

Kapolsek Tambun Kompol Siswo mengatakan, ketiga orang tersebut dipergoki warga. Mereka pun langsung lari dan menyeburkan diri ke Kali Kobra di dekat lokasi pencurian. Selanjutnya, AD dan R ditangkap warga. Sementara MM tidak ditemukan.

Satu hari kemudian, Senin (23/9), polisi mendapatkan laporan adanya mayat yang mengapung di Kali Kobra. Petugas pun datang ke lokasi dan melakukan olah tempat kjadian perkara (TKP).

BACA JUGA: Pencuri Motor Tewas Ditembak Brimob

Mengingat kejadian pencurian pada hari sebelumnya, pihak kepolisian menanyakan ke AD dan R tentang mayat tersebut. Mereka pun mengungkap bahwa mayat tersebut merupakan MM. Hal itu diketahui dari gelang di tangan MM.

“Kami tetapkan mayat tersebut salah satu pelaku pencurian. Karena keterangan dari dua orang rekan pelaku yang sudah berhasil ditangkap bahwa mayat tersebut masih menggunakan gelang tangan, dan inisialnya MM, seperti yang disampaikan kedua pelaku,” kata Siswo, Senin (23/9).

Siswo menjelaskan, untuk mengambil layar monitor alat berat membutuhkan keahlian karena itu tidak mudah. Bahkan, dia menduga, aksi para pencuri ini dikarenakan barang tersebut sudah ada pihak yang memesan. Pasalnya, harga layar alat berat ini mencapai sebesar Rp 150 juta.

”Ini akan kami kembangi lagi, karena untuk yang memesannya sudah pasti ada. Mengingat kejadian serupa kerap terjadi di Bekasi Kota yang sampai saat ini belum diketahui pelakunya,” kata Siswo. (pra/rbs)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler