Pelatih Ini Sesumbar Ingin Segera Menghadapi Inter

Rabu, 12 Agustus 2020 – 12:50 WIB
Pelatih Shakhtar Donetsk Luis Castro mendampingi timnya berlaga di perempat final Liga Europa melawan Basel di Stadion VELTINS-Arena, Gelsenkirchen, Jerman, Selasa (11/8/2020). (ANTARA/REUTERS/POOL/Wolfgang Rattay)

jpnn.com, JERMAN - Pelatih Shakhtar Donetsk Luis Castro tak sabar ingin segera menantang Inter Milan di semifinal Liga Europa.

Shakhtar sebelumnya berhasil melewati hadangan Basel dengan kemenangan 4-1 di Stadion VELTINS-Arena, Gelsenkirchen, Jerman, Selasa waktu setempat (Rabu WIB).

BACA JUGA: Hancurkan Basel, Shakhtar Donetsk Jumpa Inter Milan di Semifinal

Menurut pelatih asal Portugal itu, Shakhtar punya tendensi tampil fantastis ketika menghadapi tim-tim yang dianggap sulit.

"Kami main fantastis melawan tim yang sangat sulit. Kami melakukan persiapan banyak dan semifinal memang target kami," ujar Castro dalam komentar pascalaga dilansir laman resmi UEFA.

BACA JUGA: Penantian Inter Milan Sejak 2010 Berakhir

Perkara tampil bagus menghadapi tim sulit, Castro menyebut Basel juga bukan lawan yang bisa diremehkan.

Klub Swiss itu punya torehan delapan kemenangan dan satu hasil imbang dalam 10 pertandingan terakhirnya.

BACA JUGA: Seru Nih, Sevilla Ketemu Manchester United di Semifinal Liga Europa

"Ini laga yang berat, tetapi kami tampil mendominasi hampir sepanjang waktu," katanya.

"Kami memperoleh hasil yang kami inginkan. Kami berada di semifinal, itu yang terpenting," ujar Castro melengkapi.

Optimisme serupa juga disuarakan bek Valeriy Bondar yang menandai debutnya di kompetisi Eropa dengan kemenangan.

"Sekarang kami akan menghadapi Inter dan itu akan menjadi laga berat. Tetapi kami Shakhtar, kami bisa mengalahkan tim mana pun di sini," ujar Bondar.

Shakhtar dijadwalkan menghadapi Inter dalam laga semifinal di Stadion Merkur Spiel-Arena pada Senin (17/8) waktu setempat (Selasa WIB).

Jika berhasil mengalahkan Inter, Shakhtar berpeluang menambah koleksi trofi kompetisi kasta kedua Eropa itu menjadi dua buah, setelah menjuarai Piala UEFA -kompetisi pendahulu Liga Europa- pada 2009 lalu.(Antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler