jpnn.com - BANDUNG- Pelatih Persebaya United (PU) Ibnu Grahan mengakui timnya wajar kalah dari Persib Bandung. Menurut dia, pengalaman yang menjadi pembeda di laga yang berkesudahan 2-0 untuk Persib tersebut.
Secara permainan, Ibnu mengklaim kedua tim berimbang. Tapi, pembedanya ada pada sosok pencetak gol Persib yang memang memiliki pengalaman luar biasa.
BACA JUGA: Inilah Alasan Benitez Menolak Perez Bergabung dengan Real pada 2009
“Yang menentukan itu pengalaman. Zulham Zamrun dalam keadaan sulit masih bisa cetak gol, Tantan juga jarak jauh, dari luar kotak bisa jadi gol. Ini beda di pengalaman,” kata Ibnu usai laga di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Bandung, Minggu (6/9) malam.
BACA JUGA: Belanda Terancam Ulangi Catatan Buruk 1984
Karena pengalaman itulah, kombinasi umpan-umpan pendek yang diperagakan PU, banyak terbaca dan mampu dimatikan dengan mudah oleh para penggawa Persib.
Karena pengalaman itu pula, transisi menyerang-bertahan dan sebaliknya yang diperagakan Persib, membuat PU mati kutu."Persib memang main bagus," pungkasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Dihajar Norwegia, Kroasia Terlempar Dari 2 Besar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Evaluasi Persib Setelah Menang 2-0 atas PU
Redaktur : Tim Redaksi