jpnn.com - PALEMBANG - Lini depan skuat Sriwijaya FC masih kurang greget. Karenanya, pelatih Laskar Wong Kito, Widodo C Putro, memberikan perhatian khusus barisan penggedor, jelang menjamu Mitra Kukar di Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu nanti (29/5).
Saat lawan Bhayangkara Surabaya United lalu, banyak peluang tercipta tapi terbuang sia-sia. Dari 10 shooting, tiga on target dan hanya satu yang bisa dikonversi menjadi gol.
BACA JUGA: Nilmaizar Digadang jadi Pelatih Timnas Garuda
Satu-satunya gol itu pun dicetak seorang pemain belakang melalui sundulan. Fakta ini kontras dengan pertandingan sebelumnya. Saat menjamu Madura United di Jakabaring, lini depan pesta gol. Tim asal Pulau Garam itu digunduli sampai lima gol tanpa balas.
"Kami akan benahi finishing touch. Saya gak tahu apa yang terjadi dengan pemain. Yang pasti tim ini sudah banyak ciptakan peluang tapi minim gol. Mereka seperti tidak bisa dengan cepat mengambil keputusan saat di depan gawang lawan," ujar pelatih berinisial WCP itu, seperti diberitakan Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group).
BACA JUGA: Pegokart Handal Indonesia Ini Mulai Pemanasan
Tapi, WCP tidak terlalu risau dengan penampilan pemain depan. Buktinya, di laga sebelumnya mereka bisa hajar Madura United dengan lima gol tanpa balas. Menurunnya produktifitas gol saat menantang Bhayangkara Surabaya United karena persoalan momentum saat ambil keputusan, selain organisasi permainan.
Memang, dalam pembenahan sebelum lawan Surabaya United, Widodo mengakui bahwa tim pelatih memberikan materi dengan perbanyak kombinasi untuk pemain depan.
BACA JUGA: Haji Umuh: Harus Tiga Poin!
"Saat lawan Bhayangkara Surabaya United, pemain ragu-ragu (eksekusi). Saya juga melihat ada keinginan dari pemain membuat gol indah. Ini yang buat pemain kehilangan momentum di depan gawang lawan. Mau oper ke teman atau langsung shooting ke gawang," tegasnya.
Wajar jika WCP ingin genjot ketajaman para bomber eksekusi peluang. Sebab, gol menjadi penting dalam setiap pertandingan. Apalagi status Sriwijaya FC lawan Mitra Kukar nanti adalah tuan rumah.
Dengan membenahi ketajaman lini depan maka peluang cetak gol terbuka lebar. Secara tak langsung, kondisi itu akan membuka jalan menuju kemenangan.
Sriwijaya FC sedang butuh kemenangan untuk mempertahankan dominasi di penguasa klasemen Indonesia Soccer Championship (ISC) A. Saat ini Sriwijaya FC tempati pemuncak klasemen dengan 8 poin dari 4 laga. (kmd/ion/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pangkostrad Desak PSSI Gelar KLB Paling Telat 18 Juni, jika Tidak...
Redaktur : Tim Redaksi