Pelatihan Kader Antinarkoba Seri Terakhir Digelar di Jakarta

Senin, 26 November 2018 – 23:45 WIB
Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (Kipan) di Hotel Oasis, Jakarta, Senin (26/11) petang. Foto: kemenpora

jpnn.com, JAKARTA - Pelatihan Kader Inti Pemuda Anti Narkoba (Kipan) yang digelar Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) di tiga lokasi memasuki babak akhir. Acara puncak dipusatkan di Hotel Oasis, Jakarta, Senin (26/11) petang.

Kegiatan ini digelar dengan harapan agar bisa menjadi trigger untuk kementerian lain dan seluruh pemerintah daerah hingga jajaran pemerintah desa untuk memberikan perhatian lebih dalam pencegahan penyalahgunaan narkoba.

BACA JUGA: Ribuan Guru Antusias Ikuti Sepeda Nusantara 2018 Etape Maros

Sekretaris Deputi Bidang Pemberdayaan Pemuda Esa Sukma Wijaya, dalam sambutannya di kegiatan Kipan ini menyinggung posisi DKI Jakarta.

Sebagai Ibu Kota, peran strategis untuk menanggulangi masalah narkoba yang semakin hari semakin merajalela.

BACA JUGA: Kemenpora Dukung Proses Hukum Kasus Kemah Pemuda Islam

"Kemenpora tentu bergandengan dengan BNN baik di pusat hingga di daerah. Kegiatan ini merupakan salah satu model untuk bagaimana memerangi narkoba yang sudah puluhan tahun. Kita sulit rasanya memerangi narkoba. Tapi kalo berjuang bersama pasti bisa," katanya, di Hotel Oasis, Jakarta, Senin (26/11) petang.

Sebelumnya, Kemenpora sendiri telah melakukan deteksi dini penyalahgunaan narkoba berupa tes urine kepada ratusan calon peserta kader Inti Pemuda Anti Narkoba di Jakarta.

BACA JUGA: Kemenpora Tutup Grand Final Paragliding TROI 2018

"Peserta ini sudah melewati test urine. Alhamdulillah lolos semua, kalau tidak lolos tidak bisa ikut pelatihan," jelasnya.

Untuk memerangi narkoba, Esa menambahkan butuh kerja keras dari semua pihak. Semua instansi pemerintah baik dari tingkat pusat maupun daerah harus aktif memerangi dan membendung penyalahgunaan dan penyebaran narkoba.

"Kami harus memerangi narkoba, karena di luar sana desain untuk menyebarkan narkoba sangat luar biasa. Kalau boleh dikatakan dana mereka unlimted. Tapi kita gak boleh diam," tandasnya. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komunitas SLIM Ikut Meriahkan Sepeda Nusantara di Bantaeng


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler