jpnn.com - jpnn.com - Salah satu cabor yang punya tradisi bagus di Olimpiade yakni Angkat Besi bakal pindah dari sentra pelatnas di Cibubur.
Alasannya, karena fasilitas yang tersedia di Cibubur saat ini dinilai tidak mumpuni.
BACA JUGA: Tegang, Mengharukan, Terima Kasih Yuni!
Salah satu opsi terbaik yang dimiliki Eko Yuli Irawan dkk adalah GOR Sabilulungan Si Jalak Harupat, Bandung.
Lokasi tersebut merupakan arena bertanding cabor angkat besi dan angkat berat pada PON XIX/2016. Salah satu alasannya yakni sarana dan prasarana yang tersedia cukup komplet.
Kabar tersebut disampaikan Maman Suryaman, Ketum PABBSI Jawa Barat. Menurutnya, fasilitas yang tersedia di GOR Sabilulungan Si Jalak Harupat bisa menampung 100 an lifter yang berlatih secara bersamaan.
"Saya sendiri baru dapat kabarnya saja," katanya seperti diberitakan Jawa Pos hari ini.
Maman yang juga mantan pelatih angkat besi Indonesia itu menyambut baik rencana pelatnas angkat besi yang akan menggelar pelatnas di wilayah kerjanya.
"Tetapi, kami juga butuh surat resmi dari PB PABBSI untuk kami teruskan kepada Gubernur," terangnya.
Sebagai gambaran, arena GOR Sabilulungan Si Jalak Harupat punya lebih dari 100 set besi bekas PON XIX/2016 lalu yang bisa dimanfaatkan. Selain itu, fasilitas pendukung seperti ruang sauna juga siap untuk memanjakan para penghuni pelatnas Indonesia.
Namun, khusus untuk akomodasi atlet, Maman berharap PB PABBSI bisa menghandle kebutuhannya. Sementara itu, Alamsyah Wijaya, Kabid Angkat besi PB PABBSI membenarkan rencana tersebut. Menurutnya, lokasi di Cibubur dianggap kurang representatif untuk tempat latihan lifter elit.
Lantai jebol yang tak mampu menahan besi atlet, dan tempat tinggal plus makanan yang disiapkan yang kurang mumpuni untuk atlet sekelas Olimpiade. "Selanjutnya kami sudah siapkan Rp.100 juta untuk pelatnas di sana, kami juga akan berkoordinasi dengan Satlak Prima dan Kemenpora untuk mendapatkan support dukungan yang lain," bebernya.
Terpisah, Gatot S. Dewa Broto Deputi IV Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Kemenpora secara umum membebaskan pelatnas dalam menggelar latihan. "Harap dimaklumi di Cibubur itu memang darurat, dalam tahap pembangunan juga," terangnya.
Terkait rencana PB PABBSI untuk menggelar pelatnas di luar Cibubur, Gatot terbuka untuk mereka. "Tentu ada prosedurnya, mereka harus berkirim surat secara resmi," lanjutnya. (nap)
Redaktur & Reporter : Budi