Pelaut Canada Terapung di Perairan Flores Timur

Jumat, 10 Agustus 2012 – 10:35 WIB
KUPANG, TIMEX - Seorang warga negara asal Canada bernama Guillaume Gosselir, Kamis (9/8) kemarin diselamatkan aparat Dit Polair Polda NTT. Sebelumnya, pria itu ditemukan terapung dengan pelampung oleh nelayan Oeba di perairan antara Kabupaten Sikka dan Flores Timur, Jumat (27/7) lalu sekira pukul 13.30 Wita.

Guillaume dibawa nelayan ke Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Fatubesi dan bersama Pos Polair Namosain kemudian menyerahkan ke Dit Polair Polda NTT di Bolok.
Direktur Polair Polda NTT, Kombes Pol Purwoko Yudianto melalui Kabag Binops Kompol Bayu Herlambang kepada wartawan di kantornya kemarin mengatakan, setelah pihaknya menginterogasi pelaut asal Canada itu, diketahui bila orang asing tersebut, bukan peserta Sail Morotai.

Dikatakan, Guillaume mengaku berangkat dengan kapal turis, namun kapal yang ditumpangi tersebut mengalami kecelakaan di perairan laut dekat Kabupaten Flores Timur.

Guillaume, jelas Kompol Bayu, berangkat dari Darwin Australia, Sabtu (14/7) dengan kapal layar bersama dua temannya, John Rice dan tiba di Kupang, Rabu (18/7).
Dua orang asing itu sempat melancong di Kupang selama empat hari dan kembali melanjutkan perjalanan menuju Flores Timur, Sabtu (21/7) dan saat berlayar di sekitar pulau Babi yang terletak antara perairan Flotim dan Maumere, kapal mereka kemasukan air akibat cuaca buruk.

“Kapal mereka tenggelam pada Jumat (27/7) dan keduanya jatuh ke laut dan hanyut terbawa arus. Hingga kini John Rice belum juga ditemukan. Sementara Guillaume ditemukan mengapung dengan pelampung berwarna merah,” jelas Bayu.

Dijelaskan, Guillaume diketahui mengantongi pasport yang masih berlaku. Sebelumnya, pihak Dit Polair sempat berkoordinasi dengan Basarnas Kupang dan Kantor Imigrasi Kupang guna mengecek kebenaran korban sebagai peserta Sail Morotai. Namun dalam pengecekan, Guillaume teryata adalah pelaut sejati yang tengah melakukan kegiatan pelayaran dengan perahu layar.

Menurut Bayu, saat ini pihaknya telah menerjunkan kapal patroli 403 dan 407 untuk melakukan pencarian terhadap John Rice. "Kami sudah melakukan koordinasi dengan nelayan sekitar untuk membantu mencari korban yang hilang itu," pungkasnya. (mg11/ays)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perbaikan Jalur Alternatif Mudik Dikebut

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler