JAKARTA - Kepala Biro Penerangan Masyarakat Mabes Polri Brigadir Jenderal Polisi Boy Rafli Amar mengatakan, Tim Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) dari Mabes Polri sudah berada di Batu Raja, Ogan Komering Ulu (OKU) untuk mengkoordinasikan penanganan lanjutan pasca bentrok fisik TNI -Polri kemarin.
Menurut Boy, saat ini tim Mabes Polri dan Polda Sumatera Selatan masih melakukan inventarisir serta mengevakuasi kelengkapan fasilitas yang tersisa di Mapolres OKU, Mapolsek Martapura dan sejumlah sarana yang mengalami kerusakan.
"Tim Mabes Polri sudah hadir di sana, Irwasum lakukan koordinasi lebih lanjut pasca peristiwa kemarin. Seluruh kelengkapan yang tersisa di Mapolres sudah dievakuasi, termasuk yang masih bisa diselamatkan," kata Boy di Mabes Polri, Jumat (8/3).
Saat ini, lanjut dia, selain melakukan investigasi, jajaran di Polda Sumsel dan Polres OKU tengah mensetting pelayanan masyarakat yang biasa dilakukan di Mapolres OKU, untuk sementara dipindahkan ke Mapolsek Batu Raja Timur. Sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap bisa dilakukan meski dengan kondisi seadanya.
Mantan Kapoltabes Padang itu juga mengungkapkan, berdasarkan hasil indentifikasi lapangan, ditemukan kerusakan mobil sebanyak 9 unit dan 69 kendaraan roda dua. Sedangkan gedung utama Mapolres dilaporkan rusak berat akibat dibakar.
"Nanti dikoordinasikan lebih lanjut perbaikannya, kita sedang bahas. Mudah-mudahan waktu tidak terlalu lama sudah dapat difungsikan kembali," jelas Boy. (fat/jpnn)
Menurut Boy, saat ini tim Mabes Polri dan Polda Sumatera Selatan masih melakukan inventarisir serta mengevakuasi kelengkapan fasilitas yang tersisa di Mapolres OKU, Mapolsek Martapura dan sejumlah sarana yang mengalami kerusakan.
"Tim Mabes Polri sudah hadir di sana, Irwasum lakukan koordinasi lebih lanjut pasca peristiwa kemarin. Seluruh kelengkapan yang tersisa di Mapolres sudah dievakuasi, termasuk yang masih bisa diselamatkan," kata Boy di Mabes Polri, Jumat (8/3).
Saat ini, lanjut dia, selain melakukan investigasi, jajaran di Polda Sumsel dan Polres OKU tengah mensetting pelayanan masyarakat yang biasa dilakukan di Mapolres OKU, untuk sementara dipindahkan ke Mapolsek Batu Raja Timur. Sehingga pelayanan kepada masyarakat tetap bisa dilakukan meski dengan kondisi seadanya.
Mantan Kapoltabes Padang itu juga mengungkapkan, berdasarkan hasil indentifikasi lapangan, ditemukan kerusakan mobil sebanyak 9 unit dan 69 kendaraan roda dua. Sedangkan gedung utama Mapolres dilaporkan rusak berat akibat dibakar.
"Nanti dikoordinasikan lebih lanjut perbaikannya, kita sedang bahas. Mudah-mudahan waktu tidak terlalu lama sudah dapat difungsikan kembali," jelas Boy. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Sensitif, Polri Bakal Banyak Musuh
Redaktur : Tim Redaksi