jpnn.com - TORINO - Pekan-pekan ini pemain Spanyol yang merantau di Italia bakal mengalami masa-masa sulit. Sebab, seluruh negeri Pisa sedang sakit hati bukan buatan. Mereka masih tidak terima pembalap pujaan Valentino Rossi dipecundangi duo Spanyol, Marc Marquez dan Jorge Lorenzo.
Akibat “ulah” dua pembalap itu, Rossi yang berada di ambang gelar juara dunia MotoGP kandas. Karena itulah, mulai menyeruak isu bahwa ini adalah konspirasi Spanyol untuk mengganjal Italia.
BACA JUGA: TERUNGKAP setelah Tujuh Tahun, Ternyata Bek Juventus Ini Alergi Telur
Lantas, kepada siapa warga Italia menyalurkan kemarahannya?
Pemain sepak bola adalah sasaran yang paling gampang. Apalagi setiap pekan mereka selalu bermain. Striker Juventus Alvaro Morata, misalnya, menjadi salah satu sasarannya. Kejadian itu berlangsung saat Juventus bertanding melawan Empoli, Minggu (8/11). Morata saat itu sedang pemanasan.
BACA JUGA: Bener yang Dibilang Rossi, Honda Tidak Mau Ungkap Data Telemetri Marquez
“Para suporter menghina saya karena saya orang Spanyol. Sebab, Lorenzo memenangi MotoGP,” katanya seperti dikutip Gazzetta World, Jumat (13/11). Semoga dengan bully itu tak membuat Morata ngambek dan pulang kampung. (jon/jpnn)
BACA JUGA: KRITIS! Rapor Merah Indonesia di BWF World Superseries
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantap Bos! Inter Kejar Bintang Manchester City
Redaktur : Tim Redaksi