jpnn.com, JAKARTA - PT Tiki Jalur Nugraha Ekakurir atau dikenal JNE sudah banyak melakukan transformasi selama 33 tahun berdiri. Terlebih di era serbacepat dan mengedepankan teknologi untuk segala sesuatunya.
Menjadi pemain logistik senior di tanah air, JNE sadar perubahan tren belanja kini digerakkan salah satunya oleh pla orm eCommerce.
BACA JUGA: Sinergi Moxa, FIF Group, JNE Express, dan JNEI Hadirkan Layanan Pembiayaan
Salah satu mitra JNE, yaitu Shopee disebut turut menjadi motor penggerak pertumbuhan perusahaan dalam beberapa tahun belakangan.
"Permintaan volume untuk layanan logistik terus meningkat, terutama dengan pertumbuhan pelaku UMKM yang menggunakan saluran penjualan melalui Shopee," kata Eri Palgunadi, SVP Marketing Group Head JNE dalam keterangannya, Jumat (21/6).
BACA JUGA: JNE Siap Bertanggung Jawab Atas Insiden di Tol Trans Sumatra KM 360
Menurut Eri, proses integrasi JNE dan Shopee terbilang berjalan mulus. Kedua perusahaan saling membagikan pengalaman terbaik dari sektor masing-masing.
Tujuannya, tentu agar terus meningkatkan standarisasi pelayanan kepada para pengguna e-commerce.
BACA JUGA: Loh, Kok Ada Kurir JNE Nongol di Fashion Show Itang Yunasz?
"Keberhasilan ini merupakan wujud komitmen bersama dalam pengembangan ekosistem ekonomi digital dalam integrasi sistem logistik JNE bersama teknologi Shopee," tutur Eri.
Tidak hanya JNE, Pos ID (Pos Indonesia) - perusahaan jasa logistik milik negara (BUMN) menyebut Shopee secara konsisten membangun sinergi dalam mendukung keberhasilan perusahaan di bidang logistik.
Pos ID dengan jaringan kurir dan ekspedisi paling besar di Tanah Air, menganggap Shopee sebagai eCommerce punya jutaan pengguna, bahkan
yang berada di pelosok negeri.
“Sebagai perusahaan Postal Operator, Penyedia Jasa Kurir, dan Logistik, kami bangga dapat melayani jutaan pengguna Shopee dengan mengantarkan paket dari para Penjual ke Pembeli di 514 kota dan kabupaten di Indonesia," ujar Haris, Direktur Bisnis Jasa Keuangan Pos ID dalam acara Nicsala Award 2024, Bandung, Jawa Barat. (ega/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh