jpnn.com, JAKARTA - Rencana tes doping terhadap cabor sepak bola tak diungkapkan oleh Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI). Namun, informasi dari pihak Timnas, tes doping bagi Timnas sepak bola Indonesia untuk Asian Games 2018 akan dilakukan pada Jumat (10/8).
Menurut dokter Timans Syarif Alwi, selama pemusatan latihan di Bali pihaknya belum didatangi oleh LADI untuk dites doping secara random. Namun, dia mengetahui bahwa memang ada rencana untuk tes doping dan tak mungkin tidak dilakukan.
"Belum (tes doping), tanggal 10 (Agustus, red) rencana ada. Berarti memang menunggu ada di Jakarta," ungkapnya saat dihubungi, Kamis.
BACA JUGA: Atlet Cabor Sepak Bola Wanita Mulai Masuk JSC 14 Agustus
Timnas Indonesia sendiri rencana baru terbang ke Jakarta dari Bali pada Jumat. Dengan demikian, bisa saja tes doping dilakukan setelah para penggawa Garuda tiba di Bekasi, Jawa Barat, yang menjadi tempat menginap Timnas Indonesia.
Menurut Syarif, saat ini pemainnya sudah tak ada yang mengkonsumsi obat-obatan. Mereka benar-benar dijaga asupan dan kondisinya agar tidak drop, yang kemudian membuat pemain harus minum obat untuk mempercepat kesembuhannya.
BACA JUGA: Menakar Peluang Timnas Bridge Raih Emas Asian Games 2018
Sementara itu, apabila ada yang sudah terlanjur minum obat, dia memprediksi waktu hilangnya pengaruh bahan obat-obatan yang zatnya dilarang oleh lembaga doping dunia tak akan lama.
"Paling sekitar 4-5 hari hilang pengaruhnya (obat yang mengandung unsur zat doping, red)," tegasnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: Asian Games 2018: Timnas Paralayang Andalkan Nomor Akurasi
BACA ARTIKEL LAINNYA... 6 Cabor Revisi Target Medali Emas Asian Games 2018
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad