jpnn.com, THAILAND - Selain di kelas AP250, pembalap Indonesia binaan Astra Honda Racing Team (AHRT) di kelas Supersport (SS600) juga tampil impresif. Pada balapan kedua, Andi Farid Izdihar (Andi Gilang) bersaing dari posisi start ke-15.
Pembalap asal Bulukumba, Sulawesi Selatan itu pantang menyerah terus memperbaiki posisinya dari lap ke lap berikutnya. Berada di grup yang memperebutkan posisi ketujuh, Andi mendapatkan posisinya saat akan finis.
BACA JUGA: Hasil Pembalap Indonesia Binaan Astra Honda di Level Dunia
Gerry Salim punya peluang bersaing meraih poin dan akhirnya finis di posisi ke-17.
Berbekal starting grid yang tidak terlalu menguntungkan, usaha maksimal yang bisa dilakukan Andi adalah melakukan start dengan sempurna, agar terjaga peluang dalam persaingan di top group.
BACA JUGA: 2 Pembalap Indonesia Kibarkan Merah Putih di Thailand
”Selain itu, saya mencoba untuk menjaga irama balap agar konstan dan bisa memangkas jarak pmebalap yang ada di barisan depan. Terima kasih untuk semua doa dan dukungan dari masyarakat Indonesia,” kata Andi.
Andi Gilang menutup musim dengan berada di posisi kelima klasemen akhir dan telah mengumpulkan 117 angka. Irfan Ardiansyah yang pada seri terakhir digantikan Gerry karena cedera saat latihan, berada di posisi ke-15 dengan 37 poin.
BACA JUGA: Seri 5 ATC 2018 jadi Balapan Berat Bagi Pembalap Indonesia
GM Marketing Planning and Analysis PT Astra Honda Motor (AHM) A. Indraputra mengatakan hasil akhir ajang ARRC menjadi salah satu tolok ukur keberhasilan pembinaan balap berjenjang yang secara konsisten dilakukan perusahaan untuk menciptakan pebalap Indonesia yang patut dibanggakan di kancah dunia. (mg8/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembalap Indonesia Kembali Jilat Trek F1 di Austin
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha