jpnn.com, MANDALIKA - Sebanyak 10 rider WSBK dan WorldSSP yang dijadwalkan mengikuti karnaval festival budaya di Pantai Kuta Mandalika batal naik jaran kamput.
Sebelumnya, 10 rider WorldSSP tersebut direncanakan akan diarak di depan ribuan masyarakat NTB, pada Rabu sore (1/3).
BACA JUGA: Sandiaga Uno Yakin Penonton WSBK 2023 di Mandalika Naik Signifikan
Tidak hanya itu, dari 10 yang dijadwalkan hanya 8 pembalap yang bersedia hadir.
Pembalap yang ikut dalam festival itu disuguhkan dengan selendang dan ikat kepala (Sapuk) tradisional khas Lombok sebagai simbol sambutan hangat dari masyarakat setempat.
BACA JUGA: APLog Bersinergi Menyambut Ajang Balap Motor Dunia WSBK 2023 di Mandalika
Kepala Dinas Pariwisata NTB Jamaluddin Malady mengungkapkan alasan batalnya para rider naik jaran kamput.
Menurut Jamal sapaannya, para rider itu takut takut jatuh jika jadi untuk naik.
BACA JUGA: Jago di Lintasan, Pembalap WSBK Mandalika Konon Takut Naik Jaran Kamput
"Mereka tidak jadi naik dengan pertimbangan atau alasan takut jatuh," kata Jamal di Mandalika.
Rider yang direncanakan naik jaran kamput itu sempat meminta percobaan sebelumnya naik. Akan tetapi karena keterbatasan waktu akhirnya batal.
"Jadi katanya harus dicoba dulu sebelum naik. Makanya mereka tidak berani naik," jelas Jamal.
Jamal juga mengatakan para rider batal naik jaran kamput karena takut digoyang-goyang saat diarak keliling.
Mengingat bahwa naik jaran kamput ini nantinya akan diarak dan digoyang.
"Mereka ini kan biasa naik kuda besi (motor) bukan kayu. Ya jadi takut lah," sebutnya.
Dengan batalnya para rider naik Jaran Kamput pada Karnaval Budaya Mandalika itu, pihak panitia pun langsung menggantinya oleh peserta karnaval dari kalangan anak-anak SMK dan SMA.
"Terpaksa kami ganti oleh anak-anak SMA yang ikut karnaval Budaya dari beberapa daerah," ujarnya.
Dia pun merencanakan WSBK 2024 akan menyiapkan lebih matang untuk pengarakan rider menggunakan jaran kamput.
"Kalau tidak bisa hari ini. Kami akan coba lagi tahun depan, agar lebih meriah lagi, " tegasnya.
Untuk diketahui, berikut nama-nama delapan pembalap yang ikut dalam festival karnaval budaya di KEK Mandalika:
1. Phillip Oettl (GER) dari pabrikan Ducati WorldSBK
2. Axel Bassani (ITA) dari pabrikan Ducati WorldSBK
3. Hafizh Syahrin (MAL) dari pabrikan Honda WorldSBK
4. Lorenzo Baldassarri (ITA) dari pabrikan Yamaha WorldSBK
5. Nicholas Spinelli (ITA) dari pabrikan Yamaha WorldSSP
6. Bahattin Sofuoglu (TUR) dari pabrikan MV Agusta WorldSSP
7. Adam Norrodin (MAL) dari pabrikan Honda WorldSSP
8. Can Oncu (TUR) dari pabrikan Kawasaki WorldSSP. (mcr38/jpnn)
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Edi Suryansyah