Pembunuh Gadis Alumnus IPB Sempat Komentari Aksinya di Koran

Minggu, 04 Agustus 2019 – 11:11 WIB
RH terduga pelaku pembunuhan Amelia Ulfah ditangkap. Foto: Lupi/Radarsukabumi

jpnn.com, CIANJUR - RH (25), terduga pelaku pembunuhan Amelia Ulfah Supandi (22), alumnus D3 IPB yang mayatnya ditemukan di Cibereum, Kota Sukabumi, Jawa Barat, sempat membicarakan berita pembunuhan Amelia dengan rekannya sesama sopir.

Keseharian pelaku berprofesi sebagai sopir angkutan umum jurusan Cianjur-Bogor. Dia juga kerap datang ke agen gas elpiji di Jalan Pramuka, Cianjur, pada hari Kamis, atau hari lainnya tergantung ada perintah dari pemilik pangkalan di mana pelaku bekerja sebagai karyawan lepas.

BACA JUGA: Ini Tampang Pembunuh Gadis Alumnus IPB

Pada saat itu, pelaku membaca berita di surat kabar harian lokal, karena kebetulan agen tempatnya mengambil kuota elpiji 3 kilogram memang berlangganan koran harian umum lokal.

“Kalau tidak salah sekitar tiga atau empat hari lalu dia datang untuk ambil elpiji 3 kilogram ke sini. Karena kan dia kanvaser di salah satu pangkalan yang ambil DO-nya di agen sini. Tapi dia bukan sopir sini, bukan pekerja di agen elpiji Anugrah Ditamas. Saat itu dia baca koran dan sempat ngobrol tentang kejadian pembunuhan itu,” ujar Dedi Sugianto (34), salah seorang karyawan agen elpiji di Jalan Pramuka, Sabtu (3/8).

BACA JUGA: Pembunuh Gadis Cantik Alumnus IPB Ditangkap

BACA JUGA: Ini Tampang Pembunuh Gadis Alumnus IPB

Dalam perbincangan dengan para sopir kanvaser lainnya, pelaku yang baru lebih kurang sebulan menjadi kanvaser di salah satu pangkalan itu menyebutkan jika kejadian pembunuhan tersebut teramat sadis. Bahkan, pelaku menyampaikan kemungkinan jika Amel dibunuh oleh sopir angkutan jurusan Sukabumi.

BACA JUGA: Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Gadis Cantik Alumnus IPB

“Dia bilang sadis ini pembunuhan, sepertinya diperkosa juga kemudian mayatnya dibuang. Dari raut wajah terlihat santai, seperti dia bukan pelakunya. Tapi memang tampak sedikit resah, dari posisi duduknya ketika di warung yang berpindah-pindah. Memang berbincang tapi seperti memikirkan hal lain,” cerita Dedi.

Ternyata, pada Jumat pagi, RH yang dikenal mudah berbaur dengan para sopir kanvaser lainnya itu ditangkap di Jalan Veteran sekitar pukul 08.00 WIB, dan merupakan pelaku dalam kasus pembunuhan Amelia.

“Kaget juga, dia yang membuka pembicaraan terkait pembunuhan, tapi dia sendiri yang ternyata tersangkanya,” kata Dedi.

Dedi mengaku tidak begitu mengenal sosok pelaku RH. Namun sebelum menjadi kanvaser di pangkalan tempatnya bekerja, RH merupakan sopir angkutan Cianjur-Bogor dan sempat menjadi sopir adik dari pemilik pangkalan.

BACA JUGA: Pembunuh Gadis Cantik Alumnus IPB Ditangkap

Dedi juga sempat mendapatkan informasi jika pelaku RH belum lama ini tengah dilanda permasalahan dalam urusan asmara, di mana kedekatannya dengan seorang perempuan harus terpisah lantaran perempuan tersebut akan menikah dengan laki-laki lain.

“Kalau urusan lainnya saya tidak tahu, rumahnya pun tidak tahu. Karena kan memang bukan pegawai agen sini, jadi sebagai ngobrol dan bercanda sebentar saat ngambil elpiji untuk didistribusikan dari pangkalannya,” kata dia. (int/izo/rs)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kabar Terbaru soal Kematian Gadis Cantik Alumnus IPB


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler