Pemerintah RI Larang WNI Kunjungi Suriah

Selasa, 12 Juni 2012 – 21:21 WIB

JAKARTA - Semakin memburuknya kondisi di Suriah  membuat Pemerintah Indonesia melarang setiap WNI mengunjungi negeri yang tengah dilanda konflik itu. Kementrian Luar Negeri RI telah mengeluarkan travel advisory menyusul bentrok antara tentara pemerintah dengan pasukan sipil antirezim Bashar Al Assad yang berkuasa.

‘’Kementerian Luar Negeri mengingatkan kembali bagi warga negara Indonesia (WNI) yang akan bepergian ke Suriah, kiranya dapat mempertimbangkan dan meninjau ulang mengingat situasi dan kondisi di negara tersebut tidak kondusif,’’ ujar pihak Kemlu, dalam siaran pers yang dikirimkan kepada JPNN, Selasa (12/6) malam.

Sebelumnya Kemlu telah mengupayakan pemulangan (repatriasi) bagi WNI yang berada di Suriah.  ‘’Sejak bulan Februari 2012, Pemerintah RI secara periodik telah melakukan repatriasi warga negara Indonesia dari Suriah ke Tanah Air. Saat ini, terdapat 108 WNI yang berada di penampungan KBRI Damaskus,’’ tambahnya.

Sementara itu bagi WNI yang hingga saat ini masih berada di Suriah, Kemlu mengimbau agar tetap berkoordinasi dengan KBRI di  Damaskus. KBRI menyiapkan layanan telepon yang bisa dihubungi masyarakat agar bisa mendapatkan pelayanan.(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Heli Jatuh, Menteri Kenya Ikut Tewas


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler