jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah siap membangun Jalan Trans Papua Ruas Jayapura-Wamena Segmen Mamberamo-Elelim di Provinsi Papua Pegunungan.
Hal itu ditandai dengan penandatanganan perjajian proyek kerja sama dengan badan usaha (KPBU) pada Rabu (3/7) lalu.
BACA JUGA: Jalan Trans Papua Terputus Gegara Longsor & Hujan Intensitas Tinggi
"Pembangunan jalan ini telah lama dicita-citakan sejak pemerintahan Presiden Soeharto pada awal 1980," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, dalam keterangannya, Kamis (11/7).
Basuki mengatakan bahwa jalan tersebut dapat membantu distribusi logistik di wilayah tersebut. Dan tingkat kemahalan barang dan jasa di Wamena dapat diturunkan.
BACA JUGA: PUPR: Jalan Trans Papua di Perbatasan Barat Segera Diaspal
"Selain itu, kesejahteraan di Papua dan Papua Pegunungan dapat segera terwujud," tuturnya.
Penandatanganan perjanjian pembangunan jalan tersebut dilakukan antara KPBU oleh Dirjen Bina Marga dan Dirut PT Hutama Mambelim Trans Papua.
BACA JUGA: Kementerian PUPR Mengalokasikan Rp 35,45 Triliun untuk IKN di 2024, Ini Perinciannya
Sementara itu, perjanjian penjaminan proyek ditandatangani Dirut PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) dan Dirut PT Hutama Mambelim Trans Papua.
Pada kesempatan yang sama, Menteri PUPR menandatangani perjanjian regres (hak penjamin menagih penanggung jawab proyek) dengan Dirut PT PII. "Saya ingatkan jangan main-main dengan KPBU," tegas Basuki.
Segmen Mamberamo-Elelim dibangun sepanjang 50,14 kilometer. Dibangun dengan skema KPBU, adalah bagian dari ruas Jayapura-Wamena.
Lingkup pembangunannya meliputi jembatan, satu unit pelaksana penimbangan bermotor, penanganan lereng dan tebing, serta O&M selama masa layanan. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh