jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah telah menyiapkan armada untuk menjawab kebutuhan angkutan umum guna mendukung kelancaran penyelenggaraan Asian Games 2018 di Jakarta.
"Penyediaan angkutan umum merupakan bagian dari tiga kebijakan transportasi untuk Asian Games," ujar Bambang Prihartono Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) di kantornya Rabu (1/8).
BACA JUGA: Hotel Berbintang Full Booked Selama Asian Games 2018
Tiga kebijakan tersebut adalah pertama manajemen rekayasa lalu lintas, kedua penyediaan angkutan umum dan ketiga pengaturan lalu lintas angkutan barang.
Angkutan umum yang disiapkan pemerintah di antaranya adalah penambahan 204 armada bus Transjakarta untuk masyarakat terdampak ganjil genap.
BACA JUGA: Asian Games 2018: Hotel Full Booked, Kos-Kosan pun Diburu
Kemudian 107 armada bus Transjakarta untuk rute rute ke venue pertandingan, 40 unit bus dari hotel ke venue, 10 armada bus dengan rute Bandar udara Soekarno Hatta ke venue pertandingan serta 41 unit bus untuk wisata (atlit dan ofiicial).
"Khusus bus yang disediakan dari bandara ke venue, dari hotel ke venue serta bus wisata dipastikan gratis," kata Bambang.
Bus untuk kebutuhan dari bandara ke venue dan dari hotel ke venue ini disediakan oleh Kementerian Perhubungan. Sementara itu penyediaan bus Transjakarta untuk kebutuhan masyarakat terdampak ganjil genap, penambahan bus Transjakarta ke rute-rute menuju venue serta bus wisata dilakukan oleh Pemerintah Propinsi DKI Jakarta.
BACA JUGA: Begini Cara Menpora Tingkatkan Semangat Atlet Asian Games
"Kami juga sudah mengusulkan kepada Gubernur DKI Jakarta agar bus Transjakarta yang disediakan oleh Pemprov DKI ini bisa digratiskan selama Asian Games," ucap Bambang.
Asian Games diharapkan mampu menjadi momentum bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya untuk mulai berpindah dari kendaraan pribadi ke angkutan umum.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mawardi Ali Sambut Obor Asian Games 2018 di Aceh Besar
Redaktur & Reporter : Yessy