Pemicu Kebakaran Padang Sabana Gili Lawa Masih Simpang Siur

Senin, 06 Agustus 2018 – 19:34 WIB
Gili Lawa Taman Nasional Komodo. Foto: Pojoksatu

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) masih belum bisa memastikan penyebab kebakaran padan sabana di Gili Lawa, Kawasan Taman Nasional Komodo, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Menurut Kepala Biro Humas KLHK Djati Witjaksono Hadi, hingga kemarin pihak kepolisian masih memanggil saksi-saksi untuk dimintai keterangan.

BACA JUGA: Menteri Siti Nurbaya: Usut Tuntas Kebakaran di Gili Lawa

“Penyidik masih memeriksa saksi-saksi dari petugas taman nasional,” kata Djati kepada wartawan di Jakarta, Senin (6/8).

Djati menyebutkan, kini sudah ada 13 saksi yang dimintai keterangan terkait penyebab kebakaran hutan tersebut. Namun, penyebab serta jumlah lahan yang terbakar belum diketahui dengan pasti.

BACA JUGA: Turis Main Kembang Api untuk Foto Pre-Wedding di Gili Lawa?

Berdasarkan keterangan dari lapangan, api diduga disebabkan tindakan oknum pengunjung yang merokok di puncak Gili Lawa. Para terduga diperiksa lebih lanjut di Polres Manggarai Barat.

Namun, Djati belum bisa pstikan penyebab kebakaran itu. Sebab, sekarang ini masih dalam proses penyelidikan.

BACA JUGA: Menteri LHK: Usut Tuntas Kebakaran di Gili Lawa!

“Dugaannya banyak, ada yang membuat film, kembang api ada rokok,” kata dia.

Beredar kabar diduga kebakaran itu disebabkan api unggun yang dibuat pada satu sesi pemotretan oleh wisatawan.

Kabar lain menyebutkan, api bermula dari kembang api yang digunakan juga dalam sesi pemotretan oleh wisatawan utuk keperluan prewedding di tempat itu.

Kemudian informasi yang lainnya, menyebutkan bahwa diduga kebakaran terjadi karena keteledoran wisatawan membuang puntung rokok di lokasi yang penuh dengan sabana kering. (cuy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polda NTT Janji Tuntaskan Kasus Kebakaran Lahan di Gili Lawa


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler