jpnn.com - KEDIRI - Tenaga non-ASN di lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Kediri, Jawa Timur (Jatim), akan mendapatkan tunjangan hari raya (THR) Lebaran 2023.
Pemkot Kediri telah mengalokasikan anggaran untuk THR bagi tenaga non-ASN di lingkup pemerintah setempat.
BACA JUGA: Gaji Ke-13 untuk PTT dan PTK Non-ASN Daerah Ini segera Cair
THR itu bisa dimanfaatkan oleh tenaga non-ASN untuk kebutuhan menjelang Hari Raya Idulfitri 2023.
"Kami memperjuangkan teman-teman non-ASN untuk mendapat THR. Ini keberpihakan, karena kami melihat teman-teman non-ASN dan ASN ini sama. Kinerja dan kontribusi teman-teman ini juga besar di Pemerintah Kota Kediri," kata Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Jatim, Kamis (6/4).
BACA JUGA: Info Terbaru dari Senayan soal Nasib Honorer, Seluruh Non-ASN Wajib Tahu, Penting!
Dia menjelaskan di Kota Kediri ada 2.149 tenaga non-ASN. Adapun jumlah ASN sebanyak 4.907.
THR diberikan satu kali gaji menjelang Hari Raya Idulfitri 2023.
BACA JUGA: Gaji PTK Non-ASN di Daerah Ini Naik Rp 100 Ribu
Dia mengatakan bahwa THR ini sudah dua tahun berturut-turut diberikan kepada non-ASN.
THR diambilkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Kediri.
“Sudah dianggarkan dua tahun berturut-turut," kata dia.
Abdullah Abu BAkar menambahkan pencairan THR untuk tenaga non-ASN itu diberikan bersamaan dengan pencairan THR ASN, yakni H-10 Hari Raya Idulfitri.
Wali kota sudah menginstruksikan organisasi perangkat daerah (OPD) segera memberikan hak kepada tenaga non-ASN sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Saya menginstruksikan kepada teman-teman di OPD untuk memberikan THR kepada teman-teman non-ASN,” ungkapnya.
Abdullah menitipkan pesan kepada seluruh ASN dan non-ASN di Pemerintah Kota Kediri agar dapat memanfaatkan THR secara bijak.
THR yang dibelanjakan diharapkan dapat menggerakkan perekonomian di Kota Kediri.
"Nanti manfaatkan THR secara bijak. Gunakan sesuai kebutuhan. Belanjakan pada UMKM Kota Kediri," pesan wali kota.
Salah satu tenaga non-ASN di lingkup Pemkot Kediri Lilin menyambut bahagia pemberian THR itu.
Menurutnya, THR yang diberikan merupakan bentuk apresiasi Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar terhadap kinerja tenaga non-ASN.
THR ini juga bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan menjelang Hari Raya Idulfitri.
"Alhamdulillah, kami akan mendapat THR. Kami benar-benar dianggap sama dengan ASN. Tentunya kami bersyukur atas perjuangan Bapak Wali Kota beserta jajaran. THR ini tentu sangat amat bermanfaat bagi kami," kata Lilin. (antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi