jpnn.com - PALEMBANG - Pemerintah Kota Palembang menggelar pasar murah digital halaman Kantor Kecamatan Sako selama dua hari mulai Senin (26/9).
Asisten III Pemerintah Kota Palembang Zulkarnain mengatakan kegiatan ini salah satu upaya menstabilkan harga akibat kenaikan bahan bakar minyak (BBM) dan memperkenalkan pada masyarakat tentang digitalisasi.
BACA JUGA: Pemkot Palembang Hadirkan Pasar Digital Murah di 2 Kecamatan Ini, Catat Tanggalnya
“Dengan adanya digitalisasi ini lebih praktis dan efisien, dapat bertransaksi lebih cepat dan aman, tidak perlu membawa uang lagi di dompet,” kata Zulkarnain ditemui seusai me-launcing pasar digital murah, Senin (26/9).
Menurut dia, belanja di pasar murah digital ini juga lebih hemat.
BACA JUGA: Mantap! Perajin Gula Aren Lebak Merambah Pasar Digital
“Selisih harganya sekitar Rp 5 ribu hingga Rp 6 ribu,” ungkapnya.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Palembang Raimon Lauri mengatakan tujuan pasar murah digital ini juga sekaligus menyosialisasikan elektronik transaksi pemerintah daerah (ETPD).
BACA JUGA: Pemkot Palembang Siapkan Operasi Pasar Murah Digital, Pembayaran Menggunakan QRIS
“Pertama, tujuannya menyosialisasikan ETPD. Jadi, menyosialisasikan layak menggunakan digital, salah satunya QRIS. Jadi, masyarakat dapat bertransaksi menggunakan nontunai,” katanya di tempat yang sama.
Kedua, lanjut Raimon, bertujuan menstabilkan harga bahan pokok agar tidak naik lagi.
“Setelah ini kami lihat terlebih dahulu apakah ada program lanjutan atau tidak. Nanti, akan kami buat di setiap kecamatan,” ungkapnya.
Raimon menjelaskan khusus beras bersubsidi, transaksinya harus menggunakan QRIS.
“Ini salah satu sosialisasi kami untuk nontunai. Kalau ada masyarakat yang tidak mengerti dan tidak ada gadget untuk transaksi melalui QRIS, maka kami akan melakukan pendampingan,” jelasnya.
Camat Sako Amiruddin Sandy mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Palembang yang telah memilih Kecamatan Sako sebagai tempat pertama diadakannya pasar murah digital tersebut.
“Alhamdulillah atas nama Pemerintah Kecamatan Sako dan warga mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas diselenggarakannya kegiatan ini. Kami bangga dan senang, karena ini sangat membantu ekonomi khususnya di Kecamatan Sako ini,” ucapnya. (mcr35/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Cuci Hati