jpnn.com, BANDUNG - Polisi mendalami kasus kecelakaan tunggal yang dialami pengendara sepeda motor yang meninggal dunia karena terlilit kabel menjuntai di Jalan Peta-Kopo, Kota Bandung.
Peristiwa yang dialami korban bernama Dodih (59) itu terjadi pada Minggu (25/2) malam.
BACA JUGA: Di Sinilah Lokasi Pemotor Tewas Terjerat Kabel Menjuntai
"Kami lagi menyelidiki (kepemilikan kabel) punya siapa," kata Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Arif Saepul Haris, Senin.
Dia mengatakan penyelidikan akan dilakukan oleh jajaran Reskrim karena diduga ada unsur kelalaian dari pemilik kabel sehingga menyebabkan Dodih meninggal dunia.
BACA JUGA: Pengendara Motor di Bandung Tewas Diduga Terjerat Kabel Fiber Optik yang Menjuntai
"Karena ini kelalaian pihak yang punya kabel, kami libatkan Reskrim. Kepemilikan kabel masih kami selidiki. Kita tangani soal lakanya saja," kata Arif.
Pada saat kejadian, lanjut dia, korban melintas pada pukul 19.15 WIB ketika menuju arah Barat di Jalan Peta dan terjatuh karena tersangkut kabel pada bagian leher.
BACA JUGA: Ibu Bunuh Anak Kandung dengan Cara Diberikan Racun
"Sepeda motor Yamaha Jupiter Z yang dikendarai Dodih melaju dari arah timur ke barat di Jalan Peta Bandung, di lokasi kejadian tersangkut kabel yang membentang turun menghalangi Jalan Peta dari arah timur ke barat," kata Arif.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, Dodih meninggal dunia di tempat dan dievakuasi ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung.
Sementara itu, Manajer Komunikasi dan Tanggung Jawab Sosial Lingkungan PLN Unit Induk Distribusi Jabar Dindin Mulyadin menegaskan kabel yang melintang yang diduga menjadi penyebab meninggalnya korban adalah bukan miliknya.
"Setelah dicek di lapangan oleh tim, ternyata bukan kabel PLN," katanya.
Dindin mengaku tidak mengetahui secara pasti pemilik kabel tersebut.
"Kami hanya melakukan pengecekan kabel itu bukan milik PLN," ujarnya. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Profil Prabu Revolusi, Komisaris PT Kilang Pertamina Internasional
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti