jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun sistem parkir otomatis di rumah susun sederhana sewa (Rusunawa) Kapuk Muara, Jakarta Utara. Diharapkan, keberadaan sistem parkir itu bisa membuat jera penghuni yang diketahui berekonomi mampu serta membawa mobil pribadi ke dalam rusunawa.
"Mudah-mudahan minggu ini pembangunannya bisa dimulai," ucap Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI Ika Lestari Aji kepada wartawan, Selasa (30/6).
BACA JUGA: Astaga... Makhluk Serem Masuk ke Kampus Binus, Ini Foto-fotonya
Ika mengatakan, lewat sistem parkir otomatis, para penghuni berekonomi mampu yang terlanjur menghuni rusunawa itu akan dibebani dengan tarif parkir tinggi.
"Karena sudah terlanjur masuk, mereka tidak bisa kami usir. Para penghuni itu boleh bayar murah unit rusun yang bukan semestinya, tapi mereka harus bayar tarif parkir tinggi biar ada pemasukan ke kas daerah," ujar mantan Kepala Suku Dinas Jakarta Utara itu.
BACA JUGA: Pemprov DKI Larang PNS Mudik Pakai Mobil Dinas
Ika menjelaskan, mekanisme sistem tarif parkir di Rusunawa Kapuk Muara sepenuhnya diserahkan ke Unit Pengelola Teknis (UPT) Perpakiran Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI. Untuk juru parkir akan direkrut dari petugas UPT rusun setempat.
"Semua hasil retribusi dari parkir akan dimasukan ke Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah DKI melalui autodebet," tandas Ika. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Sambut Arus Mudik, Dishub DKI Siapkan 12 Terminal
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ultah, Ahok Cerita Tentang Tuhan dan Ibu
Redaktur : Tim Redaksi