Pemprov DKI Belum Batalkan Tarawih Akbar di Monas

Senin, 21 Mei 2018 – 13:17 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya, Sandiaga S Uno dalam jumpa pers di Balai Kota Jakarta, Rabu (16/5) petang. Foto: Fathan Sinaga/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno belum bisa mengubah lokasi salat Tarawih Akbar di Monas, Jakarta Pusat meski mendapat kritik dari pimpinan MUI.

Menurut Sandi, sejauh ini Monas menjadi lokasi penyelenggaraan dan menunggu keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

BACA JUGA: Sandiaga Mau ke Brebes demi Cari Info soal Brambang

"Belum (diubah) karena menunggu Pak Gubernur yang akan kembali pagi ini, insyaallah kami akan diskusikan dan ambil keputusan segera," kata Sandi di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (21/5).

Tentang pelaksanaan tarawih di Monas, Sandi mengklaim telah didukung Nahdatul Ulama (NU).

BACA JUGA: Sandiaga Data Warga DKI yang Pulang dari Suriah

Namun, Sandi mengaku tetap menyerap semua masukan terkait penyelenggaraan salat tarawih.

"Kami ingin kegiatan ini untuk mempersatukan, untuk meningkatkan ketakwaan kami di bulan suci Ramadan. Jangan sampai kegiatan ini malah menjadi pemecah belah, malah menjadi suatu bahan yang menurunkan ketakwaan kami," kata Sandi.

BACA JUGA: Ramadan Datang, Pemprov DKI Makin Ketat Awasi Indekos

Sandi juga melihat, jika salat Tarawih Akbar itu dibatalkan di Monas, maka pihaknya sudah memiliki opsi lokasi.

Antara lain di Masjid Istiqlal, Masjid Raya Hasyim Asyari dan Jakarta Islamic Center. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua DPRD DKI di Mana Ya? Dicari Bang Sandiaga nih


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler