jpnn.com, DEPOK - Ratusan massa dari Organisasi Kemasyarakatan Pemuda Pancasila (Ormas PP) Kota Depok menggelar aksi unjuk rasa damai di kantor DPRD Depok, Jawa Barat, Senin (6/12).
Aksi ini sebagai reaksi atas pernyataan Wakil Ketua Komisi II DPR Fraksi PDI Perjuangan Junimart Girsang yang meminta Kemendagri dan Kemenkumham menertibkan Ormas Pemuda Pancasila.
BACA JUGA: Semeru Erupsi, 100 Anggota Pemuda Pancasila Terjun ke Lokasi
Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kota Depok Trisno NKP dalam orasinya memohon Junimart Girsang dipecat dari PDIP dan DPR RI. Selain itu, mereka juga meminta Junimart Girsang agar minta maaf dan mencabut pernyataannya yang telah melukai Ormas PP.
Mereka meminta Junimart Girsang menyampaikan permohonan maaf di Sekretariat Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pemuda Pancasila dengan konferensi pers yang dihadiri media nasional.
BACA JUGA: Lagi, 5 Kader Pemuda Pancasila jadi Tersangka Pengeroyokan Perwira Polri
Trisno mengatakan bahwa pernyataan Junimart Girsang bukanlah masalah DPR, tetapi oknum lembaga tersebut.
"Kita tahu baik di legislatif atau instansi yang lain banyak oknum yang bermasalah, tetapi bukan instansinya, hanya oknum-oknumnya yang harus dihajar,” kata Trisno dalam orasinya, Senin (6/12).
BACA JUGA: Pentolan Pemuda Pancasila Minta Kapolri Panggil Junimart Girsang
Menurutnya, pernyataan Junimart Girsang telah melukai Ormas PP.
Trisno menyatakan bahwa Ormas PP dibentuk berdasarkan kebutuhan, bukan atas dasar kepentingan.
"Kami tak terima pernyataan Junirmart,” tegasnya.
Oleh karena itu, Ormas PP memohon agar DPRD Kota Depok menerima aspirasi mereka.
“Terima aspirasi kami untuk DPR RI agar Junimart dicopot,” katanya.
Pantauan di lapangan ratusan anggota Ormas PP tiba di samping Gedung DPRD Kota Depok, di Jalan Boulevard, Kelurahan Kalimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok, pada Senin (6/12) siang.
Hingga kini aksi masih berlangsung di samping gedung DPRD Kota Depok, dengan massa lebih dari 100 orang.
Aksi unjuk rasa itu mendapat pengawalan dari aparat kepolisian. (mcr19/jpnn)
Redaktur : Boy
Reporter : Lutviatul Fauziah