jpnn.com, JAKARTA - Sejak diluncurkan pada 2017 lalu, TikTok kini menjadi salah satu aplikasi media sosial paling populer.
Selain menjadi platform yang menghibur, layanan itu ternyata dapat mendukung industri e-commerce.
BACA JUGA: Masalah Ini Sering Terjadi pada TikTok, Begini Tips Mengatasinya
Salah satunya adalah fitur TikTok Shopping yang memungkinkan pengguna mempromosikan dan menjual produk di platform tersebut.
Apa itu Toko TikTok?
Dikutip dari caramantap.com, layanan ini merupakan solusi e-commerce sosial yang memungkinkan pengguna mengiklankan dan menjual barang di platform tersebut.
BACA JUGA: Jadi Tulang Punggung Sejak Remaja, Pudil Bisa Bisa Menghidupi Keluarga Berkat TikTok
Seperti Instagram yang memungkinkan pengguna membeli langsung dari beberapa toko dan perusahaan di platform-nya, fitur ini juga menggunakan prinsip yang sama.
Kreator dapat menambahkan tab belanja ke akun bisnis mereka berkat fitur ini.
Cara Menjual Produk di TikTok
Jika Anda belum memiliki akun untuk fitur ini, buatlah terlebih dahulu akun bisnis.
Caranya, buka akun pribadi, klik tiga baris, lalu pilih pengaturan akun > kelola > beralih ke bisnis.
Jika Anda sudah memiliki akun tersebut, Anda bisa langsung membuat toko.
Selanjutnya Anda akan diminta untuk mengunggah beberapa dokumen pribadi dan dokumen bisnis.
Anda dapat menambahkan rekening bank ke toko Anda.
Hal ini diperlukan agar Anda bisa bertransaksi.
Lalu, tunggu hasil verifikasi akun kurang lebih tujuh hari kerja.
Anda bisa mulai membuat katalog produk jika sudah berhasil mendaftar pusat penjualan.
Isi data produk lengkap, nama, deskripsi, merek, kategori, dimensi dan berat, harga jual, serta pilihan pembayaran.
Misalnya transfer bank, e-wallet, Indomaret, dan lain-lain.
Katalog produk sudah siap, kini saatnya melakukan promosi.
Tips Menjual Produk di TikTok
1. Strategi Promosi
Buat konten video yang menarik. Gunakan storytelling dan tambahkan caption yang seru agar pengguna penasaran.
Jangan lupa gunakan hashtag yang relevan dengan toko Anda dan hashtag populer yang dapat mendorong konten ke FYP platform tersebut.
2. Kategorikan Produk dengan Rapi
Anda harus mengkategorikan produk Anda secara akurat.
Melakukan hal ini untuk setiap daftar produk Anda meningkatkan kemungkinan konten Anda, dan daftar produk Anda, muncul di bagian atas rekomendasi ketika pengguna mencari kata kunci yang terkait dengan jenis produk tertentu.
3. Sematkan Listing Produk pada Konten
Platform ini memiliki fitur yang sangat intuitif yang memungkinkan penjual menyematkan tautan ke daftar produk ke konten video, baik itu berasal dari video yang dibuat oleh merek itu sendiri untuk pemasaran dan promosi mereka.
Memastikan bahwa konten video produk Anda memiliki link ke halaman tempat pelanggan dapat memesan dan memeriksa item akan memberikan pengalaman berbelanja yang lebih lancar dan lebih cepat, serta dapat meningkatkan potensi konversi secara keseluruhan.
Selain itu, Anda bahkan dapat menyematkan banyak tautan jika lebih dari satu produk ditampilkan dalam satu konten video.
4. Beri Promosi
Anda menawarkan promosi dengan waktu terbatas seperti paket, dan voucher pengiriman gratis.
Anda juga harus memperhatikan peluang pemasaran momen yang bisa kita maksimalkan.
Misalnya, peralatan pertukangan di katalog Anda dapat lebih ditonjolkan di etalase menjelang Hari Ayah.
Anda juga bisa mengajak pengguna untuk membuat sayembara konten berhadiah tentang produk Anda.
Banyaknya konten buatan pengguna yang akan memberi Anda promosi gratis, dan Anda dapat berkonversi di masa mendatang karena konten bermerek akan sangat berharga.
5. Manfaatkan Iklan TikTok
Agar semakin banyak pengguna yang mengenal bisnis Anda, coba manfaatkan fitur iklan yang dapat membantu meningkatkan engagement dan menjangkau lebih banyak calon pelanggan. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi