Penanaman 5.000 Pohon Bakau untuk Mengembalikan Kawasan Pesisir yang Asri

Sabtu, 28 September 2024 – 19:07 WIB
AEON Environmental Foundation (AEF) tanam mangrove di PIK. Foto AEF

jpnn.com, JAKARTA - AEON Environmental Foundation (AEF) secara konsisten melanjutkan program penanaman pohon di Indonesia dengan mengadakan 'Penanaman Pohon Jakarta ke-5' fase kedua dari pada hari Sabtu, 28 September di Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Indonesia.

Didirikan pada 1990 di Jepang sebagai yayasan berbadan hukum yang berdiri sendiri hingga kini AEON telah menanam lebih dari 12,68 juta pohon di 11 negara di seluruh dunia.

BACA JUGA: Berbelanja di AEON CitraRaya, Pembeli yang Beruntung Bisa Dapat Motor Listrik dan Smart TV

Lokasi penanaman pohon kali ini berada di wilayah di mana hutan bakau yang menjadi pencegah bencana telah mati karena perkembangan kota baru-baru ini dan faktor lainnya.

Yayasan AEF di Indonesia telah menanam pohon dalam dua fase sejak tahun 2011 dengan tujuan untuk melindungi daerah pemukiman dan jalan raya di sekitarnya dari banjir dan bencana lainnya, serta untuk memulihkan daerah pantai yang asri.

BACA JUGA: Realisasikan TJSL, Pelindo Gelar Kick Off Rehabilitasi Mangrove 2024

Fase pertama dilaksanakan selama tiga tahun sejak tahun 2011, dengan total 63.000 pohon yang ditanam oleh 5.068 orang.

Fase kedua telah dilaksanakan sejak 2018 di lahan yang berdekatan dengan lokasi penanaman pohon fase pertama, dengan total 26.000 pohon yang ditanam oleh 2.600 orang.

BACA JUGA: Dukung Keberlanjutan, AEON Indonesia dan Mal Ciputra Group Tanam Pohon Bersama

Pohon-pohon terus tumbuh di area penanaman pohon dan terbentuklah hutan yang kaya akan keanekaragaman hayati. 

Naoya Okada selaku Direktur & Komisaris Utama, Aeon Co mengatakan tahun ini AEF akan menanam 5.000 mangrove bersama dengan 500 relawan dari Indonesia dan 200 relawan dari Jepang.

Yayasan tersebut akan terus terlibat secara aktif dalam penanaman pohon dan kegiatan lingkungan lainnya untuk mewariskan kekayaan alam kepada generasi mendatang.

"Kami mulai menanam pohon pada 2011 dengan tujuan untuk melindungi wilayah pesisir dari bencana alam dan meregenerasi wilayah pesisir yang menghijau. Hingga saat ini total sudah ada 89.000 pohon yang ditanam. Kami telah menanam lebih banyak pohon. Hutan bakau membantu mencegah pemanasan global, mencegah erosi tanah, dan menjadi rumah bagi berbagai makhluk hidup," ujar Naoya Okada selaku Direktur & Komisaris Utama, Aeon Co.

Dalam kesempatan tersebut, Okada juga mengungkapkan bahwa "perdamaian" merupakan kata kunci pertama dalam filosofi dasar AEON.

Perdamaian bukan sekadar tidak adanya konflik, tetapi bencana alam seperti hujan lebat dan kekeringan akibat perubahan lingkungan global juga mengancam kehidupan yang damai. 

“Penting bagi semua orang untuk bekerja sama melindungi lingkungan global dan terlibat dalam aktivitas aktif yang mengarah pada pembangunan perdamaian.  Mangrove yang kita tanam hari ini akan tumbuh besar dan juga akan menjadi bukti persahabatan lebih lanjut antara Indonesia dan Jepang, membantu membangun masa depan yang penuh senyuman bagi kedua negara," imbuhnya.

Sementara, Bayu Meghantara selaku Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Prov. DKI Jakarta mengatakan lokasi acara seremonial ini juga didukung dari PT Jakarta Propertindo  (PT Jakpro), yang merupakan salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) DKI Jakarta.

"Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan perusahaan daerah, perusahaan swasta dan lainnya dalam mendukung kegiatan publik yang bermanfaat bagi masyarakat," tuturnya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler