Penanganan Pelajar Terlibat Aksi Demo Ricuh Tidak Perlu Pendekatan Kekerasan

Rabu, 25 September 2019 – 23:58 WIB
Massa pelajar STM saat aksi unjuk rasa alias demo menolak RKUHP di Pintu Masuk Pejalan Kaki Gedung DPR, Jakarta, Rabu (25/9). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Komisi X DPR Reni Marlinawati meminta penanganan kepada pelajar yang diamankan terkait demonstrasi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9), dilakukan dengan baik.

Reni mendapat informasi bahwa sudah 570 pelajar diamankan Polda Metro Jaya terkait aksi demonstrasi ini. "Ternyata barusan saya dapat informasi ada 570 anak di kantor polisi, sebagian sudah dibawa pulang orang tuanya," kata Reni menjawab JPNN.com, Rabu (25/9) malam.

BACA JUGA: Beredar Kabar Polri Benturan dengan TNI Saat Pengamanan Demo Mahasiswa, Oh Ternyata…

Reni kan meminta tolong agar lakukan penanganan ke mereka dilakukan sebagaimana terhadap anak di bawah umur. Dia menegaskan jangan lakukan penanganan dengan pendekatan kekerasan dan represif.
"Karena kalau mereka dikerasin jangan lupa dalam waktu tidak terlalu lama mereka akan lakukan perlawanan lebih keras," ujarnya.

Sebab, lanjut Reni, dunia mereka ini nyaris tifdak terjangkau dunia orang dewasa. Jadi, ada tata cara komunikasi dan perilaku mereka di luar nalar akibat pengaruh teknologi, maupun media sosial. Artinya, jelas Reni, anak-anak sekarang punya cara komunikasi, dan bergaul sendiri. "Harus disesuaikan dengan psikologi mereka," ujarnya.

BACA JUGA: Pernyataan Terbaru Polda Sumut Soal Video Polisi Memukuli Mahasiswa Saat Demo Ricuh

Reni berencana akan menyambangi Polda Metro Jaya besok untuk melihat langsung perkembangan persoalan ini.

Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono menyebut pelajar yang diamankan adalah anak SMP dan SMA. "Iya benar, sudah 570 pelajar (diamankan)," kata Argo kepada wartawan, Rabu (25/9). (boy/jpnn)

BACA JUGA: Pernyataan KontraS Soal Mahasiswa Banyak Ditangkap Saat Aksi Demo Ricuh

 


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler