Penantian 16 Tahun Berakhir, Inilah Grandmaster Novendra Priasmoro

Jumat, 28 Februari 2020 – 16:18 WIB
Grand Master pertama Indonesia dalam 16 tahun terakhir, Novendra Priasmoro. Foto: Yovie Insan Nugraha/PB Percasi

jpnn.com, JAKARTA - Indonesia akhirnya kembali memiliki pecatur Grandmaster atau GM, dialah Novendra Priasmoro.

Keberhasilan Novendra meraih grandmaster (gelar tertinggi selain titel juara dunia, yang diberikan oleh organisasi catur internasional kepada seorang pecatur) sekaligus mengakhiri penantian Indonesia selama 16 tahun.

BACA JUGA: Kabar Mutakhir soal Ustaz Abdul Somad dan Hukum Permainan Catur

Novendra meraih gelar GM setelah mencetak kemenangan pada babak ketujuh turnamen catur Liberec Open 2020 di Liberec, Republik Ceko, Jumat (28/2).

Gelar GM yang diraih Novendra adalah gelar GM kedelapan yang dibukukan pecatur Indonesia. Terakhir gelar tertinggi untuk olahraga asah otak ini diraih Susanto Megaranto pada 2004. Adapun peraih gelar GM sebelumnya adalah Herman Suradiradja, Ardiansyah, Utut Adianto, Edhi Handoko, Cerdas Barus dan Ruben Gunawan.

BACA JUGA: Susanto Megaranto Siapkan Langkah Kejutan di Piala Dunia Catur 2019

"Akhirnya jadi GM juga setelah empat kali nyaris, tetapi gagal terus. Dua kali gagal di Praha Open, sekali pada dwitarung Jakarta Open dan sekali di kejuaraan dunia junior tahun 2018 saat cuma butuh dua poin rating saja. Saat itu, rating saya sudah 2498," kata Novendra melalui pesan singkat, yang dlkutip Antara.

Pada babak ketujuh turnamen catur Liberec Open yang berlangsung di Liberec, Novendra mencatat kemenangan ketujuhnya dengan mengalahkan IM Klaudia Kulon (2335) dari Polandia.

BACA JUGA: Kaca Rumah Mendadak Pecah, Dewi Perssik: Aku Enggak Takut dengan Hal Mistis

Novendra menang pada langkah 25 pembukaan Serangan Trompowsky. Kemenangan ini memperkokoh dirinya sebagai pemimpin klasemen sementara dengan angka sempurna 7 poin.

Kemenangan ini juga memastikan tambahan poin rating sebanyak sebelas poin, sehingga persyaratan poin rating untuk meraih gelar GM sebesar 2500 terlampaui oleh pecatur berusia 21 tahun tersebut. Sebelumnya Novendra memiliki elo rating 2493.

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PB Percasi, Kristianus Liem, yang mendapingi pecatur Indonesia di Ceko, mengatakan sangat bersyukur Novendra bisa mewujudkan target menjadi pecatur Indonesia kedelapan bergelar Grandmaster.

"Selamat untuk Novendra yang diproyeksikan meraih GM dengan durasi tiga tahun semoga menjadi motivasi bagi pecatur muda Indonesia lainnya," kata Kristianus Liem.

Pada turnamae Liberec Open ini, Novendra Priasmoro masih akan menjalani dua babak lagi, yakni babak delapan dan sembilan. Novendra menargetkan merebut 1,5 poin untuk memastikan gelar juara. Pada babak 8, Novendra akan bertemu IM Akash G (2449) dari India yang pekan lalu menjadi Juara Praha Open 2020. (antara/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler