Pendaftaran Ditutup, DPR Tampung 12 Bakal Calon Hakim MK

Senin, 24 Februari 2014 – 18:33 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pendaftaran calon hakim Mahkamah Konstitusi (MK) di Sekretariat Komisi III DPR resmi ditutup, Senin (24/2) sore, sekira pukul 16.00 WIB. Total, ada 12 orang yang mendaftar untuk menjadi hakim konstitusi.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Aziz Syamsudin, menuturkan bahwa tidak ada perpanjangan waktu pendaftaran. Artinya, hanya 12 pendaftar yang akan menjalani proses seleksi calon hakim MK.

BACA JUGA: Sakit Maag dan Vertigo, Wawan Dirawat Inap di RS Polri

"Sesuai kesepakatan Komisi III, pendaftaran ditutup jam 4 sore ini. Kalau ada perubahan harus sesuai kesepakatan komisi," kata Aziz saat dihubungi, Senin (24/2).

Ada dua orang calon yang baru mendaftar hari ini. Mereka adalah Edie Toet Hendratno, Dosen Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Pancasila, dan Ermansjah Djaja Doktor Ilmu Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya. (dil/jpnn)

BACA JUGA: BIN Pastikan Tak Pernah Sadap Jokowi

12 Pendaftar Seleksi Calon Hakim MK:
1. Dr Sugianto SH MH, dosen Fakultas Hukum IAIN Syekh Nurjati, Cirebon.
2. Dr Wahiduddin Adams SH MA, mantan Direktur Peraturan Perundangan Kementerian Hukum dan HAM.
3. Dr Ni'matul Huda SH MHum, dosen di Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia.
4. Dr Ir Franz Astaani SH MKn SE MBA MM MSi CPM, notaris dan Doktor Ilmu Hukum Universitas Katolik Parahyangan.
5. Atip Latipulhayat SH LLM PHD, dosen Fakultas Hukum Universitas Padjajaran (Unpad) Bandung.
6. Prof Dr Aswanto SH MSi DFM, dosen Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin (Unhas).
7. Dr H RA Dimyati Natakusumah SH MH MSi, anggota Komisi III DPR RI dan caleg DPR RI Dapil DKI Jakarta III
8. Prof DR Yohanes Usfunan Drs SH MH, dosen Fakultas Hukum Universitas Udayana Denpasar Bali.
9. DR Atma Suganda SH MHum, dosen Kopertis Wilayah IV Jabar - Banten.
10. Prof DR HM Agus Santoso SH MH, dosen Fakultas Hukum Universitas Widya Gama Mahakam Samarinda.
11. DR Edie Toet Hendratno SH MSi, dosen Universitas Indonesia dan Rektor Universitas Pancasila.
12. DR Drs Ermansjah Djaja SH MSi, Doktor Ilmu Hukum Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

BACA JUGA: Ruhut Sebut Indra Piliang Pertontonkan Kegalauan Golkar

BACA ARTIKEL LAINNYA... Duduk di Kursi Roda, Wawan Diboyong ke RS Polri


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler