Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Ditutup 7 Januari, Honorer Tendik Minta Tambahan Kuota 

Selasa, 31 Desember 2024 – 16:02 WIB
Pendaftaran PPPK 2024 tahap 2 ditutup 7 Januari, honorer tendik minta tambahan kuota. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah memperpanjang pendaftaran PPPK 2024 tahap 2.

Semula pendaftarannya berlangsung dari 17 November sampai 31 Desember 2024. menjadi 17 November 2024 - 7 Januari 2025.

BACA JUGA: BKN Perpanjang Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2, Penyebabnya Ini, Honorer Cermati Tahapannya

Pelaksana tugas (Plt.) Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto dalam suratnya Nomor : 11000/B-KS.04.01/SD/K/2024 tertanggal 30 Desember 2024 mengatakan, perpanjangan ini untuk memberikan kesempatan yang lebih luas kepada tenaga non-ASN sesuai kriteria KepmePAN-RB 634 Tahun 2024 untuk mengikuti pendaftaran PPPK 2024 tahap 2.

Kebijakan tersebut mendapatkan respons positif dari semua honorer. Menurut Sekjen DPP Forum Honorer Non-Kategori Dua Indonesia Tenaga Kependidikan (FHNK2I Tendik) Herlambang Susanto, perpanjangan waktu 7 hari ini memberikan angin segar bagi non-ASN.

BACA JUGA: Belum Semua Pemda Mengumumkan Kelulusan PPPK Tahap I, Jadwal Diundur? BKN Beri Info

Namun, dia berharap tidak hanya memberikan kesempatan kepada pelamar yang tidak memenuhi syarat (TMS) pada PPPK tahap 1 dan CPNS serta kelompok guru yang di-RTG-kan nantinya.

"Berikan pula kesempatan bagi teman-teman honorer khususnya tendik yang masih terkendala dengan berkas persyaratan, seperti surat keterangan (suket), dan lainnya. Berikan pula kesempatan kepada honorer yang masuk dapodik walaupun masa kerjanya belum mencapai 2 tahun sesuai persyaratan," tutur Herlambang kepada JPNN, Selasa (31/12).

BACA JUGA: Penjelasan BKN soal Ribuan Akun Honorer TMS Tereset Saat Pendaftaran PPPK Tahap 2

Dia mencontohkan, honorer penjaga sekolah yang hanya beberapa daerah saja membuka formasi. Padahal, di setiap SD hanya ada 1 penjaga sekolah, tetapi formasinya tidak ada. 

Itu pun mereka harus berebut formasi di satu tempat berdasarkan skala prioritas, di mana honorer K2 teratas.

Herlambang berharap dengan perpanjangan waktu pendaftaran seleksi PPPK 2024 tahap 2 ini, ada regulasi baru bagi honorer penjaga sekolah melalui penambahan kuota.

Para penjaga sekolah ini, lanjutnya, siap dan menerima bila diangkat menjadi ASN walaupun harus menggunakan ijazah SD, meskipun banyak di antara mereka lulusan SMA.

"Yang terpenting bagi honorer penjaga sekolah, pengabdiannya mendapat penghargaan pemerintah dengan diberinya kesempatan mengikuti seleksi PPPK tahap 2 ini," terangnya.

Herlambang membandingkan dengan kebijakan untuk guru honorer yang diberikan kesempatan melalui pengusulan RTG (Ruang Talenta Guru). Seharusnya, bagi honorer tendik pun diberikan kesempatan seluas-luasnya.

'Khususnya mereka yang sudah terdaftar di Dapodik, apalagi data Dapodik, sudah sinkron dengan data server BKN," ucap Herlambang Susanto. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler