jpnn.com, JAKARTA - PT Media Nusantara Citra Tbk membukukan kinerja positif dengan mencatat pertumbuhan pendapatan dan laba hingga double digit.
Hal itu tidak lepas dari keberhasilan emiten berkode MNCN tersebut dalam melakukan diversifikasi usaha ke digital dan konten.
BACA JUGA: Banyak UKM TV Tumbuh, MNC Group Pastikan Tak Monopoli Penyiaran
"Saat ini, MNCN bukan lagi media konvensional saja, melainkan sudah berhasil diversifikasi ke segmen atau sektor yang sekarang memang sangat tinggi pertumbuhannya, yaitu content and digital," kata Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo, Rabu (25/9).
Saat ini, sekitar 24,8 persen dari total pendapatan MNCN berasal dari kontribusi digital dan konten. Sisanya, dari nondigital advertising revenue sebesar 75 persen.
BACA JUGA: MNC Land Gandeng Kolega Garap Coworking Space Termodern
Targetnya, dalam tiga tahun mendatang, MNCN menargetkan pendapatan digital dan konten akan merepresentasikan 40 persen daripada total revenue.
"Lima tahun ke depan diharapkan lebih dari 50 persen. Jadi, dari sini bisa kelihatan, we are gaining market share yang sangat dominan di digital dan content," ungkap Hary.
Di sisi lain, MNCN juga mampu mempertahankan bisnis televisi konvensional.
Ada banyak terobosan MNC di bidang digital dan konten yang telah berjalan. Pertama, mobile apps yang memiliki aktivitas tinggi seperti voting, kuis dan lain sebagainya, sehingga menghasilkan traffic yang tinggi.
Kedua, di media sosial, MNCN merupakan salah satu channel yang menghasilkan view terbesar di dunia.
Hingga Agustus 2019, sudah ada 20,1 miliar view untuk YouTube MNCN. Pendapatan dari YouTube pun ada tiga sumber, yaitu revenue share, produksi konten untuk pihak ketiga dan multi channel network license. (jos/jpnn)
Redaktur : Tim Redaksi