MANADO - Pengidap HIV/AIDS di Manado didominasi perempuan muda yang diduga merupakan pekerja seks komersil (PSK). Hal ini disampaikan Manager Kasus VCT Rumah Sakit (RS) RW Mongisidi Ikal Salehe.
Data yang diperoleh koran ini, selang dua bulan saja, ada 28 pasien yang telah dirawat di RS Teling tersebut. Dari jumlah itu, 12 pasien merupakan perempuan berusia di bawah 30 tahun, 16 adalah kepala rumah tangga dan karyawan swasta. "Dari 28 itu, pengidap diduga bekerja sebagai PSK," jelasnya.
Meski demikian, Ikal mengatakan tak ada perbedaan dalam cara perawatan. "Kami coba merawat dengan sebaik mungkin. Tak ada diskriminasi sama sekali,"tuturnya.
Sementara itu, Manager Kasus VCT RS Prof Kandouw I Made Rantiasa mengatakan, jumlah pengidap HIV/AIDS yang mereka rawat saat ini berjumlah 124 orang. "Ada 10 persen yang berusia 20-30 tahun dan didominasi perempuan," ujarnya sembari menambahkan, jumlah tersebut baru mengidap HIV. "Makanya harus dirawat betul dan tak ada diskriminasi dalam perawatannya," tuturnya.
Ikla dan Made seirama soal penanganan kasus HIV/AIDS. Perawatan harus dilakukan intensif dan secara terus menerus di setiap lokasi yang berpotensi penularan. "Setiap tiga bulan kami turun ke lapangan," tutup Rantiasa. (jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 100 Hari Kepemimpinan, Ratu Atut Dinilai Gagal
Redaktur : Tim Redaksi