Pendiri PKS Prediksikan Jokowi Unggul 10 Persen

Senin, 17 September 2012 – 02:04 WIB
Yusuf Supendi saat ditemui di Jakarta, Minggu (16/9). Foto : Ayatollah Antoni/JPNN
JAKARTA - Salah satu tokoh pendiri Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Yusuf Supendi, memperkirakan pasangan Joko Widodo-Basuki T Purnama akan unggul dari Fauzi Bowo-Nachrowi Ramli pada Pemilukada DKI Jakarta. Yusuf memprediksikan selisih antara Jokowi -panggilan Joko Widodo- dengan Foke -sapaan Fauzi Bowo- sekitar 10 persen.

Hal itu disampaikan Supendi saat ditemui di sela-sela acara halal bihalal masyarakat Garut dan Sunda di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Minggu (16/9). Menurut Supendi, prediksinya itu bukan asal-asalan.

"Saya bukan sebagai pendukung Jokowi, tapi sebagai politisi saya sudah menghitung sejak putaran pertama. Dukungan baru ke Foke dari PKS, bekas pendukung Alex-Nono maupun PPP itu maksimal cuma 16,39 persen," kata Supendi.

Menurutnya, keputusan PKS mendukung Foke juga tak serta-merta diikuti kader di tingkat bawah. Meski mesin PKS bergerak, kata Supendi, namun belum tentu kader dan simpatisan partai yang sebelumnya bernama Partai Keadilan itu mau mengikuti instruksi untuk memilih Foke.

"PKS itu itu yang jalan paling strukturnya, sementara di bawah sangat mungkin apatis dan golput. Suara PKS hanya tingga 1/3 dari 2004. Lihat saja saat suara Zulkieflimansyah maju di Pilkada Banten, atau Jazuli Juwaini di Tangerang dan kemarin Doktor Hidayat (Hidayat Nur Wahid) di DKI. Sudah 2/3 suara hilang," ucapnya.

Supendi juga mengatakan, Jokowi bisa saja menang mudah meski tetap ada syaratnya. Syarat pertama, katanya, 42,6 persen pendukung Jokowi pada putaran pertama tetap konsisten. Syarat lainnya, Jokowi bisa membangun koalisi besar-besaran bersama rakyat.

Supendi melihat ada tanda-tanda tentang konsistensi pemilih Jokowi maupun upaya membangun koalisi besar meski tanpa disadari. Selain itu, Jokowi juga masih bisa mendapat limpahan suara dari pemilih golput.

"Yang golput itu kan biasa coba-coba, ingin perubahan. Sangat mungkin ke Jokowi. Hitungan saya, ada selisih 10 persen antara Jokowi dengan Foke," kata Supendi yang pernah memperkirakan pasangan Hidayat-Didik meraih suara 527 ribu namun dalam kenyatannya meraih 508.123 suara.

Apakah dengan demikian Supendi mendukung Jokowi? Pria kurus berambut dan berjanggut putih itu hanya memberi jawaban diplomatis. "Saya bukan pendukungnya, tapi seharusnya realistis saja," kata pria asal Bogor yang sejak 1985 memegang KTP DKI Jakarta itu.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Masa Tenang, Iklan Kampanye Dilarang

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler