jpnn.com - BIMA - Para pendukung pasangan calon kepala daerah di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih terlihat euforia, terutama dari mereka yang merasa pasangannya menang pada Pilkada 2024.
Menghadapi kondisi yang tak diinginkan Komando Distrik Militer (Kodim) 1608/Bima, Nusa Tenggara Barat(NTB) bergerak cepat
melakukan pengamanan ekstra setelah pemungutan suara, 27 November kemarin.
BACA JUGA: Dapat Santunan Rp 42 Juta, Petugas KPPS di Karawang Meninggal Dunia
Menurut Dandim 1608/Bima Letnan Kolonel Infanteri Andi Lulianto pengamanan ekstra merupakan bagian dari upaya TNI.
Terutama untuk mencegah potensi konflik antarpendukung pasangan calon yang masih terlihat meluapkan euforia kemenangan dengan cara konvoi di jalan utama di Kota Bima.
BACA JUGA: Hasil Pilgub Jateng: Ahmad Luthfi 32, Andika Cuma 3, Kandang Banteng Porak-poranda
Letkol Inf Andi mengatakan pihaknya mengerahkan personel agar ikut terlibat dalam setiap kegiatan konvoi para pendukung.
"Personel diminta membantu kepolisian mengamankan kegiatan konvoi agar berjalan lancar tanpa ada gangguan dan hambatan apa pun di lapangan," ujar Letkol Inf Andi Lulianto dalam keterangannya, Jumat (29/11).
Selain itu, personel TNI juga turut melakukan pemantauan dan patroli lapangan, khususnya di berbagai titik strategis yang ada di Kota Bima.
BACA JUGA: KPU Pastikan Petugas KPPS yang Meninggal di Karawang Dapat Santunan
"Pendekatan persuasif dan dialogis juga dilakukan untuk menghindari terjadinya benturan antara pendukung pasangan calon," ujarnya.
Dia berharap dengan adanya upaya pengamanan ekstra di lapangan situasi Kota Bima pasca pemungutan suara tetap kondusif tanpa ada gangguan keamanan.
Kepada masyarakat Dandim Bima mengharapkan dukungan dan partisipasi dalam menjaga situasi keamanan.
"Mari sama-sama jaga sikap yang tenang dan menjunjung tinggi rasa toleransi serta demokrasi dalam berekspresi, sambil menunggu hasil perhitungan nyata dari KPU Kota Bima," kata Letkol Inf Andi. (Antara/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang