Peneliti Memerlukan Kiat-Kiat Khusus dalam Membuat Artikel Jurnal Internasional

Rabu, 06 Maret 2024 – 21:30 WIB
Webinar bertajuk "Kiat-kiat Menulis Artikel yang Disukai Editor Scopus. Foto: dok Sahabat Publikasi

jpnn.com, JAKARTA - Sahabat Publikasi menyelenggarakan webinar bertajuk "Kiat-kiat Menulis Artikel yang Disukai Editor Scopus". Acara ini merupakan bagian dari upaya untuk membantu peneliti dan akademisi mengatasi kesulitan dalam penulisan artikel yang memenuhi standar Scopus 

Dengan dihadiri oleh 900 peserta dari berbagai instansi melalui platform Zoom, webinar ini menjadi bukti akan kebutuhan yang besar akan panduan praktis dalam menavigasi tata cara penulisan yang bisa meraih pengakuan dari jurnal terindeks Scopus.

BACA JUGA: Pelopor Publikasi Akademika Beri Solusi Menembus Scopus

Dalam sambutannya, Direktur PT Sahabat Solusi Publikasi, Evi Latifah berharap webinarnya akan memberikan kesempatan emas bagi para peneliti dan akademisi memahami kriteria dan tata cara menulis artikel yang diakui oleh Scopus.

"Sebagai platform pengakuan internasional, Scopus menjadi jendela dunia bagi penelitian berkualitas. Kami berharap webinar ini akan memberikan panduan praktis yang berharga," ujarnya.

BACA JUGA: Bamsoet Ungkap Pentingnya PPHN dalam Jurnal Internasional Scopus di Turki

Webinar ini juga menawarkan sertifikat langsung dari editor jurnal internasional, menambah nilai dan kepercayaan pada materi yang disampaikan.

Para peserta diajak untuk memperoleh wawasan yang lebih mendalam tentang strategi dan teknik penulisan yang dapat meningkatkan kualitas artikel mereka serta meningkatkan kemungkinan diterimanya oleh jurnal-jurnal yang terindeks Scopus.

BACA JUGA: Kemendikbud Diminta Luruskan Soal Syarat Publikasi Terindeks Scopus

Webinar "Kiat-kiat Menulis Artikel yang Disukai Editor Scopus" berharap menjadi langkah progresif dalam mendukung peneliti dan akademisi dalam mengejar standar yang diperlukan untuk mempublikasikan hasil penelitian mereka di jurnal-jurnal bergengsi.

Semoga acara semacam ini terus diadakan untuk membantu mengatasi tantangan dalam penulisan akademis dan mendorong terciptanya penelitian berkualitas tinggi yang dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan dunia ilmiah secara luas. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler