Penembakan di Belgia: 2 Warga Swedia Tewas, Pelaku Mengatasnamakan Tuhan

Selasa, 17 Oktober 2023 – 10:25 WIB
Polisi Belgia mencari bukti di lokasi kejadian. Foto: Reuters

jpnn.com - BRUSSELS - Dua orang yang dilaporkan mengenakan kaus sepak bola Timnas Swedia tewas dalam sebuah serangan di Brussels, Belgia, Senin (16/10) malam waktu setempat.

"Dua warga negara Swedia ditembak mati dan orang ketiga terluka di Brussels, dalam serangan yang oleh aparat setempat dianggap sebagai terorisme," bunyi laporan BBC.

BACA JUGA: Dihukum TikTok, Pembakar Al-Quran di Swedia Terancam Bangkrut

Pertandingan kualifikasi EURO 2024 antara tuan rumah Belgia vs Swedia yang sedang berlangsung saat itu juga dihentikan.

"Menyusul dugaan serangan teroris di Brussels malam ini, setelah berkonsultasi dengan kedua tim dan otoritas kepolisian setempat, diputuskan bahwa pertandingan kualifikasi EURO 2024 antara Belgia dan Swedia dibatalkan. Komunikasi lebih lanjut akan dilakukan pada waktunya," bunyi pernyataan UEFA.

BACA JUGA: Spanyol Menyusul Portugal, Belgia dan Prancis ke Putaran Final EURO 2024

Brussels pun berada dalam status siaga teror tertinggi karena pria bersenjata yang tampaknya membawa senapan serbu masih buron.

Juru bicara jaksa federal Belgia Eric van Duyse mendesak masyarakat untuk pulang dan tinggal di rumah selama ancaman belum hilang.

BACA JUGA: Teriakkan Allahuakbar, Pria Picu Ledakan di Stasiun Brussels

Dia mengatakan seorang pria yang mengaku sebagai penyerang mengatakan dalam sebuah video di media sosial bahwa dia terinspirasi oleh kelompok ISIS.

Sebuah video menunjukkan seorang pria berbahasa Arab mengatakan dia melakukan serangan atas nama Tuhan dan telah membunuh tiga orang.

"Video tersebut dan video lain yang diunggah selama serangan itu sedang diverifikasi oleh polisi," bunyi laporan BBC.

Jaksa federal mengatakan penyelidikan terorisme telah dibuka sehubungan dengan penembakan di Boulevard d'Ypres itu. (bbc/uefa/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler