jpnn.com, BEKASI - Warga yang bermukim di Kampung Padurenan, Jatiluhur, Jatiasih, Bekasi, Jawa Barat digegerkan dengan penemuan jasad pasangan suami istri (pasutri) di kediamannya pada Senin (27/4) kemarin.
Pasalnya, di tengah wabah virus corona, pasutri yang bernama Karyadi dan Chisty Handayani ditemukan meninggal dunia tanpa ada bekas luka.
BACA JUGA: Kabar Baik dari Balikpapan, Pasutri Ini Akhirnya Sembuh dari Virus Corona, Begini Kisahnya
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari mengatakan, penemuan jasad ini berawal dari kecurigaan para tetangga yang melihat lampu rumah korban tetap hidup dari malam hingga siang.
“Kemudian, pintu rumah korban juga dalam keadaan terbuka. Melihat hal itu, warga pun melapor ke ketua RT,” ujar Erna, Selasa (28/4).
BACA JUGA: Uang Driver Ojol Rp100 Juta Raib
Dari situ, ketua RT bersama warga lain pun melakukan pengecekan. Saat dimasuki, didapati Karyadi tergeletak di ruang dapur. Sementara istrinya tergeletak di ruang tamu tengah.
“Keduanya ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Erna.
BACA JUGA: Ada Apa Antara Kaka Slank dan Gojek Indonesia?
Penemuan mayat ini lantas dilaporkan ke Polsek Jatiasih. Petugas pun tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada mayat korban. Karena itu penanganan mayat korban dilakukan oleh tim medis Puskesmas Jatiluhur sesuai dengan protokol Covid-19.
“Pihak puskesmas dibantu aparat, mengangkat mayat korban sesuai standar korban Covid-19 untuk dibawa ke RSUD Kota Bekasi guna pemeriksaan lebih lanjut,” sambung Erna.
Dari keterangan para saksi, sehari sebelum ditemukan meninggal dunia, terdengar keributan dari dalam rumah korban. Namun tetangga tak berani melerai, dikarenakan tak ingin mencampuri urusan rumah tangga orang lain.
“Itu dari keterangan saksi yang merupakan tetangga korban. Untuk barang-barang korban tidak ada yang hilang,” pungkas Erna.(cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan