Pengaduan Situs Porno Diluncurkan

Kamis, 19 Agustus 2010 – 16:32 WIB
DEPOK - Orangtua di Kota Depok kini mungkin tak perlu lagi khawatir dengan kenakalan anaknya saat berinternetPasalnya, saat ini ada lembaga khusus yang membuka telepon langsung pengaduan, yang bisa langsung memblokir situs pornografi

BACA JUGA: Penularan Melalui Jarum Suntik

Caranya, cukup menghubungi hotline service bernomor 0-800-1000-147 bebas pulsa.

Nomor langsung itu dikelola oleh Yayasan Keluarga Kreatif Indonesia (YKKI), bekerjasama dengan PT Telkom Indonesia dan Nawala Nusantara
"Melalui hotline ini, tidak hanya pengaduan untuk memblokir situs pornografi, warga yang ingin tahu caranya berinternet sehat juga kami layani," terang supervisor Internet Sehat dan Aman, Siwi Prihatiningsih, kepada Indopos (grup JPNN) di kantor YKKI, Cimanggis, Kota Depok, Rabu (18/8).

Nawala Nusantara sendiri merupakan sebuah layanan yang dibuat oleh Asosiasi Warnet Indonesia (AWARI), untuk memfasilitasi pengguna internet yang membutuhkan filter guna memblokir situs negatif

BACA JUGA: Fokus Bebas Genangan di 106 Lokasi

Siwi juga mengatakan jika hotline telepon ini beroperasi setiap hari mulai pukul 08.00 sampai 17.00 WIB, dengan menyiapkan 15 operator khusus yang siap membantu masyarakat.

"Total staf ada 15 orang
Tetapi setiap harinya ada lima orang yang siap sedia menerima pengaduan," ungkap Siwi pula

BACA JUGA: Pelajar Se DKI Dapat KTP Gratis

Menariknya lagi, belasan staf itu merupakan mahasiswa Universitas Indonesia dan Universitas Gunadarma.

Sementara itu, Ketua Dewan Pembina YKKI Sri Rahayu Purwitaningsih, menegaskan bahwa keberadaan hotline ini dapat membuat orang tua tenang membiarkan anaknya berinternet"Saya harapkan dengan hotline ini, sisi negatif dari internet dapat ditumpulkan dan sisi positifnya dipertajam," terang wanita yang juga istri Menkominfo Tifatul Sembiring itu, saat peluncuran hotline service tersebut.

Agar hotline service ini berjalan efektif, Sri mengatakan kerjasama tidak hanya akan dilakukan sebatas dengan PT Telkom dan Nawala Nusantara sajaTetapi, juga akan menggandeng para penyelenggara jasa telekomunikasi lainnya di tanah air, para stakeholder di industri IT (informasi teknologi, Red), LSM, lembaga pemerintah, serta media massa(rko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Masjid Kubah Mas Sediakan Ribuan Tajil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler